Sering Cuci Kolong Mobil Bikin Rusak Kaki-kaki, Benarkah?

Mencuci mobil dengan cara seperti ini berpotensi merusak kaki-kaki mobil.

oleh Yongki Sanjaya diperbarui 12 Des 2015, 17:11 WIB
Diterbitkan 12 Des 2015, 17:11 WIB
Sering Cuci Kolong Mobil? Waspada kerusakan Kaki-kaki
Mencuci

Liputan6.com, Jakarta - Mencuci mobil hingga ke kolongnya dengan dongkrak hidrolik membuat bagian yang kurang terjamah menjadi bersih. Namun demikian, mencuci mobil seperti ini berpotensi merusak kaki-kaki mobil.

"Mobil yang terangkat membuat roda dan kaki-kaki tergantung. Kondisi ini jika keseringan membuat suspensi depan mobil menjadi terkunci," ucap Hidayat, pemilik bengkel Karya Per di Jalan Pahlawan Revolusi, Pondok Bambu Jakarta Timur, pada Liputan6.com.

Pria yang akrab disapa Haji Dayat ini menjelaskan jika kondisi suspensi yang terkunci membuat roda tidak bisa mengayun naik turun. Biasanya, kondisi ini dialami oleh mobil yang telah berusia di atas lima tahun.

"Untuk mobil baru atau usianya dibawah lima tahun, mau di dongkrak puluhan atau ratusan kali juga tidak masalah. Ini sudah menjadi karakter shockbreaker-nya," tambahnya.

Ia menyebut, Honda menjadi merek mobil yang sering mengalami kerusakan shockbreaker apabila mobil terlalu lama digantung. Oleh karena itu, Haji Dayat menganjurkan bagi pemilik mobil berusia di atas lima tahun agar tidak sering-sering mencuci mobil dengan cara digantung.

"Kerusakan seperti ini bukan karena pemakaian dan tidak pengaruh dari jarak tempuh. Kerusakan pada shockbreaker itu karena memang umurnya," tuntasnya.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya