UKM Singapura Bikin Supercar Bertenaga Listrik

Salah satu Usaha Kecil Menengah (UKM) Singapura berencana membuat supercar listrik yang disebut Dendrobium.

oleh Rio Apinino diperbarui 10 Feb 2016, 09:45 WIB
Diterbitkan 10 Feb 2016, 09:45 WIB
UKM Singapura Siap Buat Supercar Bertenaga Listrik
Salah satu Usaha Kecil Menengah (UKM) Singapura berencana membuat supercar listrik yang disebut Dendrobium.

Liputan6.com, Singapura - Usaha Kecil Menengah (UKM) asal Singapura berencana membuat supercar listrik yang disebut Dendrobium. Proyek ini dilakukan atas kerja sama dengan perusahaan rekayasa mesin Formula1.

Dilaporkan Straitstimes, UKM tersebut bernama Vanda Electrics yang dimiliki oleh perusahaan keluarga dengan nama Wong Fong Engineering Works. Investasi awal proyek ini sebesar US$ 10 juta selama dua tahun pertama.

Kepala perusahaan, Wong Fong mengatakan modal itu akan digunakan untuk memproduksi unit pertama mobil. Mobil ini sendiri rencananya akan dipamerkan di Geneva Motor Show, yang akan dihelat pada Maret ini.

Sementara pihak yang bekerja sama dengannya adalah Williams Advanced Engineering, yang merupakan anak perusahaan William. Sebagaimana diketahui, perusahaan yang berbasis di Inggris ini memiliki salah satu tim Formula1 paling top di dunia.

Juru bicara Wong Fong mengatakan Dendrobium diprediksi mampu melaju hingga 100 km/jam hanya dalam waktu di bawah tiga detik. "Ini meletakkannya di kisaran kinerja sebuah supercar," ujar mereka.

Lebih jauh, mobil super ini akan menggunakan baterai lithium-ion yang mirip seperti yang dipakai mobil balap Formula E. Wong Fong sendiri menolak memberi rincian lebih lanjut, misalnya soal total output atau kecepatan tertinggi yang bisa dicapai.

Dalam kerja sama ini, Vanda Electrics berperan sebagai desainer interior dan eksterior mobil, perancang arsitektur dasar, serta branding produk. Sementara Williams akan memasok segala rupa tentang teknologinya.

Usaha pembuatan supercar di Singapura ini bukanlah yang pertama. Sebelumnya telah ada beberapa yang mencoba, misalnya Acceleron Electric Drive Systems pada 2012 dan pengusaha Lim Kian Wee pada 2008. Semuanya tidak ada yang berhasil.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya