Ular 'Ngumpet' di Mobil yang Diimpor

Seekor ular tikus (rat snake) ditemukan di bonnet sebuah mobil Nissan yang diimpor langsung dari Jepang.

oleh Rio Apinino diperbarui 27 Apr 2016, 23:27 WIB
Diterbitkan 27 Apr 2016, 23:27 WIB
Seekor Ular Ditemukan di Mobil Nissan yang Diipor dari Jepang
Seekor ular tikus (rat snake) ditemukan di bonnet sebuah mobil Nissan yang diimpor langsung dari Jepang.

Liputan6.com, Auckland - Seekor ular tikus (rat snake) ditemukan di bonnet sebuah mobil penumpang yang diimpor dari Jepang. Ular tak berbisa ini diketahui oleh seorang salesman di dealer yang berlokasi di Auckland, Selandia Baru.

Kendaraan yang `ditumpangi` ular ini adalah Nissan Leaf, yang diimpor dari Nagoya pada 21 Maret, dan sampai ke Auckland pada 7 April lalu.

Menurut saksi mata, ular ini berwarna abu-abu dan kuning, dengan panjang sekira 40 cm. Dikatakan, perlu waktu hingga beberapa jam untuk mengeluarkan ular ini.

Seorang perempuan yang tidak mau disebutkan namanya mengaku kaget saat melihat bagian ular tersebut mencuat dari kap mesin. Saat itu ia mengaku sangat dekat dengan ular.

Juru bicara Departemen Industri Primer Selandia Baru mengatakan bahwa pihaknya akan mencari tahu lebih lanjut mengapa ular ini bisa sampai ada di dalam mobil. Mereka akan bekerja sama dengan pihak importir kendaraan.

Sejauh yang diketahui, ular tikus ini sering ditemukan di sebagian besar daerah hangat di Jepang. "Dan sering disimpan sebagai hewan peliharaan di sana," ujar juru bicara tersebut, dikutip dari New Zealand Herald, Rabu (27/4/2016).

Untungnya, keberadaan ular diketahui sebelum sampai ke tangan konsumen. Saat ditemukan, mobil baru akan diregistrasi oleh pihak yang berwenang. Pihak Nissan sendiri belum memberikan komentar terkait hal ini.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya