Orang Tua Lebih Nekat Terabas Banjir, Ini Buktinya

Pengendara mobil berusia 65 tahun ke atas ternyata lebih nekat saat menghadapi genangan banjir. Mereka lebih memilih menerabasnya.

oleh Rio Apinino diperbarui 11 Nov 2016, 16:35 WIB
Diterbitkan 11 Nov 2016, 16:35 WIB

Liputan6.com, London - Pengendara mobil berusia 65 tahun ke atas ternyata lebih nekat saat menghadapi genangan banjir. Mereka cenderung berani untuk menerabasnya, ketimbang berbalik arah dan mencari jalan lain.

Ini adalah kesimpulan dari riset yang dilakukan oleh Automobile Association (AA), asosiasi pelaku industri otomotif yang telah berdiri sejak 1905.

Sebagaimana dilaporkan autoexpress.co.uk, riset ini menyebut bahwa lebih dari setengah pengendara di Inggris akan mengambil risiko menempatkan diri mereka dalam bahaya dengan mengemudi melalui area genangan banjir.

Sementara orang tua (65 tahun ke atas) adalah kelompok yang paling nekat, justru anak-anak muda berusia 18 sampai 24 tahun adalah kelompok usia yang paling hati-hati.

Disebutkan pula bahwa pria cenderung berbalik arah ketimbang perempuan. Total ada hampir 23 ribu responden yang ikut serta dalam riset.

Hasil riset ini kemudian digunakan oleh Environment Agency, lembaga negara Inggris sebagai bahan kampanye Flood Action Campaign, sebuah program yang ingin mengedukasi masyarakat tentang bahaya hujan deras dan badai saat berkendara.

"Banyak orang yang tidak berpikir dua kali tentang keputusan untuk melewati banjir adalah hal yang kami khawatirkan. Pesan kami sederhana: jangan lakukan," ujar John Curtin, executive director of food and coastal risk management Environment Agency.

Olly Kunc, director of road operations AA mengatakan bahwa secara teori air setinggi 30 cm saja bisa membuat mobil hanyut. Belum lagi kerusakan mesin yang mungkin terjadi.

"Bahkan sejumlah kecil air yang tertelan melalui asupan udara akan merusak mesin. Sementara air 30 cm cepat mengalir dan mengapungkan mobil Anda," terang Kunc.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya