Liputan6.com, Jakarta - Honda dan Toyota memiliki model Low Multi Purpose Vehicle (LMPV) untuk armada taksi. Jika Honda tetap menjual Mobilio sebagai model untuk mobil taksi, maka Toyota justru menetaskan varian anyar Avanza, yaitu Transmover.
Persaingan Honda dan Toyota dalam merebut pasar taksi rupanya tidak diikuti Suzuki. Padahal, perusahaan berlambang huruf S ini juga memiliki Ertiga yang bersaing dikelas LMPV.
Advertisement
Advertisement
Baca Juga
Menanggapi maraknya taksi LMPV, Direktur Pemasaran SIS Donny Saputra akhirnya angkat bicara. Kata Donny, hingga saat ini Suzuki belum akan menjual Ertiga untuk pasar taksi. Sebaliknya, Suzuki memfokuskan penjualan mobil tujuh penumpangnya itu untuk penjualan retail.
"Nah perusahaan membagi dua, bentuknya retail atau fleet (borongan) sebagai kendaraan operasional,” ucap Donny kepada Liputan6.com, Jumat, (2/12/2016).
Meski Ertiga ditujukan kendaraan passenger, Donny sendiri tak mengetahui pasti, jika dilapangan ada sejumlah konsumennya menggunakan Ertiga sebagai taksi online.
Menurut Donny, jika Ertiga menjadi taksi online, kemungkinan mobil tersebut awalnya memang dibeli untuk pribadi, bukan untuk angkutan umum.
"Kami belum berfikir Ertiga jadi taksi. Karena Ertiga itu mobil keluarga, bukan mobil taksi. Ini bagian dari strategi produk masing-masing," Dony menambahkan.