Sebelum Setir Mobil Jarak Jauh, Jangan Lupa Pemanasan

Pemanasan ringan dilakukan mulai dari bagian tumit, kaki, pinggul, bahu, dan yang terpenting adalah leher.

oleh Amal Abdurachman diperbarui 22 Jun 2017, 18:18 WIB
Diterbitkan 22 Jun 2017, 18:18 WIB
Roman Engel, Sports Science Consultant Motorsporst Technische Universitat Munchen Germany (Porsche Asia Pacific)
Roman Engel, Sports Science Consultant Motorsporst Technische Universitat Munchen Germany (Porsche Asia Pacific)

Liputan6.com, Jakarta Kegiatan mudik seakan-akan menjadi kewajiban bagi masyarakat Indonesia. Mudik merupakan sebuah kegiatan yang tentu akan sangat menguras tenaga, membuat Anda merasa cepat lelah, dan yang paling bahaya adalah kehilangan konsentrasi.

Roman Engel, Sports Science Consultant Motorsporst Technische Universitat Munchen Germany, mengatakan, “ Sebelum mengemudi biasakan lakukan pemanasan terlebih dahulu. Tubuh harus dipersiapkan secara matang untuk menjaga daya tahan dan fokus.”

Pemanasan ringan dilakukan mulai dari bagian tumit, kaki, pinggul, bahu, dan yang terpenting adalah leher. Pemanasan pada bagian otot leher sangat penting. Sebab jika terjadi kecelakaan, otot pada leher yang memiliki risiko terbesar untuk cedera.

Selain pemanasan, asupan nutrisi pun tidak kalah pentingnya. “Yes, saya tahu orang Indonesia punya tradisi pulang kampung setiap tahun. Hindari konsumsi kopi dan minuman energi. Minuman berkafein hanya memberikan dorongan energi sesaat, setelah itu fokus akan langsung drop,” ucap Roman.

“Lebih baik konsumsi buah-buahan, air putih, dan permen secukupnya. Gula bisa membantu Anda menjaga daya fokus. Yang terpenting, jangan berlebihan mengkonsumsi karbohidrat dan daging, seperti nasi padang. Konsumsi secukupnya agar tidak mudah mengantuk ,” pungkas Roman.

 

Simak Juga Video Menarik Berikut Ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya