Mobil Baru Wajib Servis 1.000 Km Pertama, Ini Alasannya

Mobil baru biasanya wajib melakukan servis pertama setelah menempuh jarak 1.000 km atau satu bulan pertama. Tujuannya untuk memastikan kondisi kendaraan sesuai standar.

oleh Liputan6.com diperbarui 15 Jul 2019, 10:02 WIB
Diterbitkan 15 Jul 2019, 10:02 WIB
Servis Mobil
Dari sekian banyak perawatan mobil, beberapa di antaranya terbilang mahal (Foto: http://wallstcheatsheet.com/)

Liputan6.com, Jakarta - Mobil baru biasanya wajib melakukan servis pertama setelah menempuh jarak 1.000 km atau satu bulan pertama. Tujuannya untuk memastikan kondisi kendaraan sesuai standar. Mobil harus dipastikan mampu bekerja atau berfungsi optimal, setelah digunakan pelanggan dalam kurun waktu 1 bulan dari penyerahan.

Seperti dikutip Oto.com dari Auto2000, hal ini ada berkaitan dengan komponen mobil, yang butuh waktu untuk beradaptasi dengan kondisi lingkungan. Sebetulnya sedang terjadi penyesuaian antar komponen bergerak. Memang teknologi terkini membuat kualitas material spare part meningkat dan celah kesalahan semakin kecil. Toh tetap saja butuh waktu, agar terjalin kerja sama yang baik antar komponen. Sehingga mereduksi potensi kerusakan.

Selain itu, servis berkala 1.000 km atau satu bulan pertama, memastikan mobil baru milik pelanggan berada dalam kondisi prima. Soalnya, ada beberapa komponen mekanikal dan elektronik yang harus dicek. Meski ada jaminan dari produsen, namanya benda elektronik kadang ada error atau alami kerusakan.

Manfaat lain, ada komunikasi antara pemakai dengan mekanik bengkel resmi. Bisa saja cara Anda menggunakan mobil kurang pas, sehingga menimbulkan kerusakan komponen mobil. Atau bahkan memperpendek usia komponen. Deteksi dini membuat kerusakan tidak bertambah besar dan menjalar. Sehingga langsung bisa diservis dan Anda terhindar dari risiko perbaikan lebih besar.

 

 

 

Kondisi Prima

 

Yang tak kalah penting, servis berkala 1.000 km merupakan salah satu pertimbangan pemberian garansi. Sebab, syarat utama warranty atau garansi adalah rutin melakukan servis berkala di bengkel resmi, seperti Auto2000.

Ambil contoh, ada masalah sepele di mobil Toyota Anda. Tapi karena lupa atau malas melakukan servis berkala bulan pertama, kerusakan malah semakin membesar. Bahkan membuat Anda harus mengganti komponen yang rusak.

Walau sampai ini terjadi, ada potensi klaim warranty Anda ditolak oleh bengkel resmi Auto2000. Sangat disayangkan. Saat servis berkala, maka seluruh komponen bergerak di mobil Anda, dilakukan pemeriksaan secara detail. Bagian yang dicek meliputi fungsi dari seluruh komponen interior atau ruang kemudi, seperti sistem kemudi, sistem keamanan, fungsi kelistrikan, AC dan head unit.

 

Cek Eksterior

Setelah itu, pengecekan dilanjut ke bagian eksterior. Meliputi bodi, pintu dan fungsi penunjang seperti lampu mobil serta wiper. Lanjut ke bagian yang agak berat yakni mesin. Dilakukan pemeriksaan oli mesin, tegangan fan belt, volume air radiator, minyak rem, fluida-fluida lainnya dan pengecekan fungsi mesin secara umum.

Kemudian menuju sistem penggerak seperti transmisi dan kopling. Tak lupa dicek bagian sasis yakni fungsi shock absorber dan rem mobil. Jika ada kerusakan, langsung dilakukan tindakan penggantian secara gratis. Tentu untuk komponen yang dijamin oleh garansi Toyota dan bukan kerusakan akibat salah perlakuan oleh pemilik mobil. Berapa yang harus dibayar oleh pemilik mobil untuk pemeriksaan komprehensif? Nihil alias gratis, tidak dipungut biaya sedikitpun.

Sumber: Oto.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya