Liputan6.com, Jakarta - Bupati Sumenep Ahmad Fauzi mengklaim dirinya sebagai kepala daerah level Bupati atau Wali Kota pertama di Indonesia yang memanfaatkan mobil listrik Hyundai Ioniq Electric sebagai kendaraan dinas.
"Insyaallah ini yang pertama. Lumayan, tumpangannya tidak kalah dengan mobil lain," ujarnya kepada Liputan6.com saat menghadiri undangan halal bihalal dengan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parae di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Rabu (11/5/2022).
Advertisement
Bupati Fauzi mengaku, mobil listrik kelir hitam berpelat nomor merah M 1 VP itu dipakainya sebagai mobil dinas beberapa bulan terakhir.
Advertisement
"Saya ingin mengkampanyekan dan mendukung seruan Presiden Jokowi yang tertuang dalam Perpres nomor 55 tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Untuk Transportasi Jalan," ucapnya.
Bupati Fauzi menegaskan, kepala daerah harus memulai untuk menginspirasi warganya agar juga memakai kendaraan listrik berbasis baterai.
"Saya rasa sudah saatnya kita beralih menggunakan kendaraan ramah lingkungan yang berbasis tenaga listrik," ujarnya.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Performa Hyundai Ioniq Electric
Pria yang berciri khas menggunakan blangkon keris keraton Sumenep ini mengatakan, saat menggunakan mobil listrik tidak perlu khawatir, karena jarak tempuh perjalanannya lebih dari 450 km.
Urusan dapur pacu, Ioniq electric mengusung motor listrik bertenaga 100 kW dengan torsi maksimal 295 Nm. Daya motor listrik itu bersumber dari baterai lithium-ion polymer berkapasitas 38,3 kW.
Sebagai informasi, mobil listrik asal Korea Selatan ini memiliki dua tipe, yaitu Prime dan Signature.
Advertisement