Bus Listrik MAB Mulai Terjual di PEVS 2022

PT Mobil Anak Bangsa (MAB) terus membangun kerja sama dengan berbagai perusahaan dan instansi untuk menggunakan produk ramah lingkungan sebagai armada pendukung dalam operasional.

oleh Liputan6.com diperbarui 29 Jul 2022, 20:06 WIB
Diterbitkan 29 Jul 2022, 20:06 WIB
Bus Listrik MAB (Amal/Liputan6.com)
Bus Listrik MAB (Amal/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - PT Mobil Anak Bangsa (MAB) terus membangun kerja sama dengan berbagai perusahaan dan instansi untuk menggunakan produk ramah lingkungan sebagai armada pendukung dalam operasional.

Terbaru, MAB melakukan penandatanganan Konfirmasi Pembelian bus listrik dengan beberapa perusahaan dan Pemerintah Kota Semarang di sela gelaran Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2022.

Acara seremoni penandatanganan dilakukan langsung oleh Direktur Utama PT MAB kepada perwakilan perusahaan, dan disaksikan oleh Ketua Umum Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo), Moeldoko.

Beberapa perusahaan atau konsumen bus listrik MAB terdiri dari PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP), PT Chandra Asri Petrochemicals (CAP), PT Kaltim Parna Industri (KPI) dan Pemerintah Kota Semarang (Pemkot Semarang).

"Kami dari pemerintah kota Semarang sangat mendukung produk bus listrik anak bangsa. Selain itu kami juga sedang berupaya menciptakan kota yang ramah lingkungan dan bebas emisi," kata perwakilan Pemkot Semarang, dalam Seremoni Penandatanganan pembelian bus listrik MAB, (26/7/2022).

Selain itu principal produsen bus listrik dalam negeri juga mengadakan seremoni penghargaan kepada PT Kideco Jaya Agung (Kideco). Sebab Kideco telah melakukan transaksi pada akhir 2021.

Nilai kontrak pembelian bus listrik MAB adalah sebesar Rp 41,1 miliar. Berupa 7 unit bus 12 meter dan 2 unit bus 8 meter.

“MAB juga memberi penghargaan kepada Kideco yang telah melakukan pemesanan satu unit Bus MD 12E NF pada akhir 2021. Unit tersebut telah selesai dan diserahterimakan pada Desember 2021,” ujar Kelik Irwantono, Direktur Utama MAB kepada wartawan, (26/7/2022). 

“Pembelian produk bus listrik MAB ini merupakan kepercayaan dari beberapa perusahaan kepada hasil karya bangsa sendiri. Bagi MAB ini sebuah kebanggaan dan tentunya masyarakat Indonesia. Kami akan terus berkomitmen mengembangkan produk-produk kendaraan listrik termasuk menghasilkan produk kendaraan listrik yang berkualitas untuk Tanah Air yang semakin ramah lingkungan,” tambahnya.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Berdiri Sejak 2017

Sekadar informasi, PT MAB merupakan perusahaan otomotif nasional yang bergerak terutama dalam penyediaan kendaraan listrik dan industri pendukungnya, termasuk manufaktur, distribusi, suku cadang dan infrastruktur pendukung kendaraan listrik.

MAB berdiri sejak 2017 untuk mendukung program pemerintah dalam Rencana Umum Energi Nasional Indonesia, sesuai dengan komitmen Pemerintah melalui penandatanganan nota kesepahaman dalam The 21st Climate Change Conference yang diselenggarakan di Paris, Prancis pada tahun 2015 (Paris Protocol).

Sepanjang perjalanannya, MAB sudah menciptakan banyak produk unggulan berkualitas karya anak bangsa yang tidak kalah dengan produk otomotif internasional.

Mulai dari Bus listrik dan saat ini juga sudah menghadirkan truk listrik, angkot listrik hingga motor listrik yang dipamerkan di PEVS 2022.

Sumber: Oto.com

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Infografis Journal
Infografis Journal: Fakta Fenomena Remaja Citayam di Fashion Week Sudirman (Trie Yasni/Liputan6.com)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya