Mirip Vespa, Smoot Zuzu Dibanderol Rp 19,9 Juta

Liputan6.com, Jakarta - Lewat unggahan Instagram @smootmotor, PT Smoot Motor Indonesia memperkenalkan Smoot Zuzu sebagai motor listrik terbarunya. Skuter listrik ini dibanderol Rp 19,9 juta.

Bila dilihat secara seksama, visual eksterior dari produk terbaru ini mirip dengan desain motor asal Italia, Vespa. Basis ide desain yang diambil adalah tampilan Vespa S dan Vespa Sprint.

Coba lihat bagian kepala atau batok lampu depan, sketsanya mirip dengan Vespa Sprint, sementara di bagian bodi depan juga serupa kepunyaan Vespa S 125. Adapun komponen dan tata letak lampu sein dibuat mirip hingga hadirnya komponen dasi yang jadi ciri khas deretan produk Vespa.

Menelisik dari samping hingga ke buritan pun demikian, bentuk bodinya punya kesamaan dengan Vespa, yakni membulat dan sedikit menyintal. Lalu floor deck dan laci di kompartemen dek sepintas mirip juga.

Meski begitu ada beberapa bagian dan detail yang tentunya berbeda dengan Vespa. Misalnya pada bagian komponen suspensi depan yang masih pakai model teleskopik, suspensi konvensional di belakang, hingga penggunaan arm yang sepertinya hanya dibungkus oleh cover biasa.

Sudah pasti material penggunaan bodi menggunakan bahan plastik, berbeda dengan Vespa yang mengaplikasikan bahan keras besi tebal.

Dari penjelasan teknis di Instagram, Smoot Zuzu didukung power 1.500 watt yang klaimnya bisa digunakan hingga jarak 60 km sekali pengisian baterai penuh. Adapun baterai yang digunakan berkapasitas 64V/21,5 Ah dan dinamo listrik di 1,4 kWh.

Belum ada informasi berapa kecepatan puncak dari motor ini. Namun sistem pengeremannya sudah dibekali dengan cakram untuk mengimbangi output yang dihasilkan.

Kehadiran Smoot Zuzu melengkapi produk pertamanya Smoot Tempur. Bila bicara desain, Zuzu tampil lebih menarik dengan pendekatan sebuah motor klasik skutik yang jadi kegemaran konsumen muda kini.

Sebagai informasi, sistem pengisian baterai dari produk Smooth menggunakan sistem penukaran baterai alias swap. Maka dari itu, berkat penggunaan metode ini harga jual dari unit jadi lebih murah.

Sumber: Oto.com