Liputan6.com, Jakarta - Jargon '1 Month 1 Tank' yang diusung Jaecoo J7 SHS (Super Hybrid System) bisa jadi bukan sekadar gimmick semata. Dengan kemampuan yang dimiliki, J7 SHS mampu menempuh jarak cukup jauh tanpa menggunakan tenaga dari mesin bensin alias sepenuhnya menggunakan energi baterai.
Menurut Ryan Ferdiean Tirto, Head of Product Jaecoo Indonesia, jargon '1 Month 1 Tank' atau sekali isi full satu tangki bisa untuk satu bulan, dibuat berdasarkan perhitungan Jaecoo Indonesia dimana kebanyakan pengguna mobil di Jakarta beraktivitas dengan jarak tempuh di bawah 100 kilometer (km).
Advertisement
Baca Juga
"Berdasarkan survei kami di Jakarta, rata-rata orang itu sehari paling 50-60 km untuk PP (pulang pergi) kantor, kalau misalnya kita setiap hari (jarak tempuhnya) di bawah 100 km itu masih bisa full EV, artinya bensin tidak terpakai," terang Ryan belum lama ini.
Advertisement
"Kalau konsumen setiap sampai rumah terus isi baterai lagi, mungkin satu tangki itu tidak akan habis, paling isi tangki itu terpakai kalau weekend mereka ke luar kota dengan jarak tempuh lebih dari 100 km," tambahnya lagi.
Jaecoo sendiri mengklaim, J7 SHS mampu menempuh Jarak 100 km dengan kondisi baterai yang terisi penuh.
Sementara dalam tantangan 'Jaecoo Super Hybrid Marathon Jakarta-Bali Long Range Test Drive' beberapa waktu lalu, mobil dengan teknologi PHEV itu mampu menempuh 115 km dengan mode EV.
Bahkan ada peserta yang bisa memperoleh jarak lebih jauh lagi hingga 120 km dengan memanfaatkan mode EV+. Angka itu didapat dengan kecepatan rata-rata antara 70-100 km/jam.
Pengeluaran Lebih Ramah di Kantong
Dengan penggunaan energi baterai tentunya lebih menghemat pengeluaran untuk bensin sehingga lebih ramah di kantong. Apalagi bensin yang direkomendasikan untuk J7 SHS adalah RON 92 ke atas.
"Kalau kita bandingkan, harga bensin dengan listrik pastinya lebih murah kWh listrik dan baterai kami berbeda dengan mobil listrik dimana mobil listrik baterainya bisa 60-70 kWh tapi kalau J7 SHS hanya 18,3 kwH, dengan portable charging pun 8 jam saja sudah penuh dari kondisi nol persen," jelas Ryan.
Sementara pengisian daya dari 30 persen hingga 80 persen hanya membutuhkan waktu 20 menit menggunakan DC Fast Charger.
Sekadar informasi, Jaecoo J7 SHS ditawarkan dengan harga perkenalan Rp599 juta. Jaecoo Indonesia menyebutkan, harga J7 SHS dan line-up J7 lainnya bisa jadi lebih terjangkau lagi.
Sementara harga untuk model J7 non-hybrid dipatok Rp549 juta untuk J7 AWD, dan Rp499 juta untuk tipe J7 FWD.
Advertisement
