Ahok-Djarot Tak Hadiri Penetapan Calon Pilkada DKI, Mengapa?

Ahok menyatakan akan mengirim orang sebagai perwakilan.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 24 Okt 2016, 14:25 WIB
Diterbitkan 24 Okt 2016, 14:25 WIB
Top 3: Ahok-Djarot Minta Nasihat dari BJ Habibie
Menurut Ahok pertemuan itu hanya untuk meminta nasihat tentang pembangunan masa depan di Jakarta, masalah pendidikan, kesehatan serta agama.

Liputan6.com, Jakarta - Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok berubah pikiran soal kehadirannya di penetapan calon gubernur DKI 2017 oleh KPU DKI sore ini. Calon petahana ini menyebut tidak jadi hadir di acara yang diselenggarakan di Balai Sudirman itu

"Kayaknya enggak perlu datang. Aku pikir harus datang, banyak kerjaan aku," kata Ahok di Balai Kota Jakarta, Senin (24/10/2016).

Ahok menyatakan banyak pekerjaan lain yang harus dia selesaikan sebelum cuti panjang. Kendati begitu dia bilang akan mengirim orang sebagai perwakilan.

"Aku tanda tangan enggak selesai itu dua koper dari kemarin. Kita kirim orang (perwakilan)," ucap dia.

Namun usai penetapan, Ahok akan mendatangi DPP PDI-Perjuangan. Menurut Ahok, di Markas PDIP akan ada acara oleh tim pemenangan Ahok-Djarot pasca-penetapan calon gubernur.

"Nanti malam kita akan kumpul di DPP PDIP," kata Ahok.

Senada dengan Ahok, Djarot menyebut akan menyelesaikan kerjaannya di Balai Kota dulu.

"Insya Allah enggak datang. Masih Banyak kerjaan,"ucap Djarot.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya