Liputan6.com, Jakarta - Calon gubernur DKI Jakarta dan calon wakil gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Saiful Hidayat menggelar rapat konsolidasi dengan tim pemenangan di Kantor DPP PDIP Menteng, Jakarta Pusat.
Berbagai hal terkait upaya kemenangan di Pilkada DKI Jakarta dibicarakan dalam pertemuan tersebut.
Baca Juga
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristianto mengatakan, segala strategi dan langkah-langkah untuk pemenangan akan dikumpulkan. Seluruh langkah ini kemudian akan dimantapkan malam ini.
Advertisement
"Setelah diumumkan, seluruh mesin partai bergerak, dan kemudian hari ini melakukan evaluasi, kemudian pemantapan terhadap langkah-langkah strategis yang akan dilakukan ke depan," jelas Hasto di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Senin (24/10/2016).
Pengumpulan kekuatan dianggap sangat penting saat ini. Mengingat setiap partai pendukung Ahok-Djarot punya cara berbeda untuk dalam memenangkan Pilkada DKI Jakarta.
Tak bisa dipungkiri, Ahok-Djarot juga didukung berbagai elemen relawan, disamping 4 partai yang sudah menyatakan dukungan.
"Kemudian ada juga bagaimana strategi terkait penyampaian seluruh pesan-pesan politik yang menjadi keunggulan dari pasangan Pak Ahok-Djarot. Itu semuanya dibahas pada malam hari ini," imbuh Hasto.
Hasto memastikan, komunikasi dengan seluruh unsur pendukung petahana ini berjalan baik. Setiap hari, pergerakan dari semua tim terus dikoordinasikan.
"Setiap parpol pendukung pasangan Pak Ahok kan melakukan konsolidasi yang sama, kemudian dari konsolidasi setiap partai ini, kami gabungkan menjadi sinergi pergerakan mesin partai baik itu PDIP, Golkar, Nasdem, maupun Hanura," tutur Hasto.
Sementara, Ketua Tim Pemenangan Ahok-Djarot Prasetio Edi Marsudi mengatakan, pembicaraan yang akan terjadi nantinya tidak akan main-main. Yang pasti, konsolidasi ini menunjukan PDIP siap tempur memenangkan Ahok-Djarot.
"Agendanya malam ini, konsolidasi untuk pemenangan Ahok-Djarot. PDI-P siap tempur untuk memenangkan Ahok dan Djarot," ujar Ketua DPRD DKI Jakarta itu.