Djarot Ucapkan Selamat ke Anies dan Sandi

Djarot mengharapkan, semua pihak dapat menahan diri untuk menjaga rasa kebersamaan yang sudang terbangun selama ini.

oleh Ika Defianti diperbarui 19 Apr 2017, 17:42 WIB
Diterbitkan 19 Apr 2017, 17:42 WIB
Didampingi Istri, Djarot Saiful Hidayat Nyoblos di TPS 8
Calon Wakil Gubernur (Cawagub) DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat bersama istri, Happy Farida berpose saat difoto awak media sebelum menggunakan hak pilihya dalam Pilkada Putaran kedua di TPS 8, Kuningan, Jakarta, Rabu (19/4). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Pasangan calon (paslon) nomor urut 3 Anies Baswedan dan Sandiaga Salahudin Uno atau Anies-Sandi menag versi hitung cepat berbagai lembaga survei. Pasangan petahana Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat atau Ahok-Djarot pun memberikan selamat.

"Oleh sebab itu saya mengucapkan selamat sambil kita menungggu nanti hasil penghitungan secara real count, yang secara resmi yang akan dikeluarkan KPU DKI Jakarta," kata Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, dalam keterangan persnya di Jakarta, Rabu (19/4/2017).

Ia mengharapkan, semua pihak dapat menahan diri untuk menjaga rasa kebersamaan yang sudang terbangun selama ini. Djarot mengaku sangat merasakan perjuangan gigih seluruh kader partai politik (parpol) pendukung dan relawan yang berjuang hingga pencoblosan tiba

"Saya harapkan warga mampu menciptakan Jakarta yang aman dan damai," imbuh Djarot.

Ia juga mengajak semua warga Jakarta untuk terus memupuk ketenangan jiwa. Dengan jiwa yang tenang, ia mengaku, dapat menghilangkan seluruh dendam dan amarah.

"Dalam demokrasi ini butuh ketenangan jiwa. Dengan jiwa yang tenang, kita fokus melayani warga Jakarta," ujar Djarot.

Ketenangan jiwa, ia melanjutkan, juga dapat meningkatkan dan menguatkan batin semua pihak. Sebab, dengan batin yang kuat bisa memisahkan, mana yang benar dan salah, hak dan batil.

"Ketenangan jiwa merupakan modal warga Jakarta untuk memebangun Jakarta ke depan lebih baik," imbuh dia.

Tak lupa Djarot menegaskan, Ahok dan dirinya akan tetap bekerja maksimal hingga akhir masa jabatan pada Oktober mendatang. Ia juga akan memastikan, pondasi-pondasi dan program yang telah ditetapkan akan terus dikerjakan.

"Sehingga diharapkan dapat memberikan manfaat bagi warga Jakarta tanpa kecuali. Sistem pemerintahan Jakarta open government, semua data, kebijakan bisa diakses semua, termasuk Pak Anies, Pak Sandi," pungkas Djarot.

Survei Charta Politika telah ditutup pukul 16.57 WIB dengan surat suara masuk mencapai 100 persen. Ahok-Djarot meraih 42,1 persen, sementara Anies-Sandi mencapai 57,9 persen.

Sementara survei SMRC yang baru 99,73 persen, Ahok-Djarot meraup 41,9 persen, Anies-Sandi 58,1 persen. Sedangkan survei Voxpol, Ahok-Djarot 40,6 persen dan Anies-Sandi 59,4 persen.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya