Liputan6.com, London - Pada 24 April 1963, Putri Alexandra dari Kent menikah dengan Angus Ogilvy, putra dari Earl Airlie ke-12, di Westminster Abbey, London. Momen ini menjadi bagian dari rangkaian peristiwa penting dalam kehidupan keluarga Kerajaan Inggris pada dekade tersebut.
Keduanya pertama kali bertemu dalam sebuah pesta dansa yang digelar di kediaman sepupu Alexandra, Lady Zia Wernher, di Bedfordshire. Pertunangan mereka diumumkan pada 19 November 1962 di Istana Kensington oleh ibu Alexandra, Putri Marina. Sebulan kemudian, Ratu Elizabeth II memberikan restunya atas pernikahan tersebut.
Berdasarkan laporan berita dari royalcentral.co.uk yang dikutip Kamis (24/4/2025), dua hari menjelang pernikahan Ratu Elizabeth menggelar pesta dansa dengan busana white tie di Kastel Windsor yang dihadiri 2.000 tamu. Dalam kesempatan itu, Putri Alexandra mengenakan tiara baru yang dirancang khusus oleh tunangannya dari rangkaian bunga berlian dan pirus, yang dahulu ia kenakan saat masih muda.
Advertisement
Upacara pernikahan, yang disaksikan lebih dari 200 juta penonton televisi di seluruh dunia, berlangsung pada 24 April tepat tengah hari. Acara dipimpin oleh Dekan Westminster, Pendeta Eric Abbott, serta Uskup Agung Canterbury, Pendeta Michael Ramsey.
Putri Alexandra berjalan menuju altar didampingi kakaknya, Duke of Kent, karena sang ayah wafat dalam kecelakaan pesawat pada 1942.
Gaun pengantin Alexandra dirancang khusus oleh John Cavanagh. Renda Valenciennes pada gaun tersebut dibuat di Prancis dan menyertakan sepotong renda istimewa milik neneknya, Putri Nicholas dari Yunani dan Denmark. Ia juga mengenakan penutup kepala milik mantan Putri Patricia dari Connaught. Tiara yang dipilih untuk hari itu adalah milik ibunya, Putri Marina, hadiah dari Kota London pada pernikahan Marina tahun 1934.
Para pendamping pengantin perempuan di antaranya Putri Anne, Archduchess Elisabeth dari Austria, Doune Ogilvy, Georgina Butter, dan Emma Tennant. Sementara itu, para pageboys -- anak laki-laki muda yang memiliki peran dalam sebuah pesta pernikahan-- adalah David Ogilvy dan Simon Hay. Adapun Peregrine Fairfax bertindak sebagai pendamping pria utama.
Usai upacara, pasangan ini menaiki kereta kaca menuju Istana St James untuk menghadiri resepsi sarapan pernikahan.
Selain keluarga Kerajaan Inggris, hadir pula bangsawan Eropa seperti Ratu Ingrid dari Denmark, Raja Olav dari Norwegia, Ratu Louise dari Swedia, Ratu Ibu Helen dari Rumania, dan Ratu Victoria Eugenie dari Spanyol. Sejumlah politisi Inggris turut hadir.
Alexandra dan Angus menghabiskan bulan madu mereka di Birkhall, kawasan peristirahatan yang berada di dalam wilayah Balmoral, Skotlandia. Mereka tetap bersama hingga Angus meninggal dunia pada 26 Desember 2004 akibat penyakit kanker.
Pasangan ini dikaruniai dua anak, James dan Marina, serta empat orang cucu.