Liputan6.com, Surabaya - Calon Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak memiliki komitmen untuk meningkatkan sentra industri kreatif atau UMKM di kampung Dolly.
Emil Dardak mengaku ingin terlibat langsung proses perubahan wajah baru kampung Dolly yang pernah menjadi pusat lokalisasi. Menurut Emil, peran pemuda sangat strategis untuk terlibat dalam mengembangkan wajah baru Dolly yang kini menjadi sentra UMKM. Misalnya kerajinan batik, sepatu, dan kerajinan tangan.
"Di sini (Dolly), ayo, kita harus menggali kreativitas anak-anak muda mulai dari membuka usaha. Sosiopreneur di sinilah tempatnya," ujar Emil.
Advertisement
Menurutnya, Jawa Timur dengan proporsi UMKM dalam perekonomian sangatlah baik. Oleh karena itu, perlu upaya memberdayakan industri kreatif secara optimal.
"Harapannya, ke depan industri kreatif, khususnya di eks lokalisasi Dolly, bisa lebih maju lagi dan dikenal masyarakat luas," tutur dia.
Emil mencontohkan salah satu inovasi yang dikembangkan Trenggalek, yakni communal branding alias menciptakan produk atau merek milik bersama.
"Karena pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) tidak akan mampu membuat citra brand sendiri karena terlalu mahal. Kita sudah menciptakan communal branding. Jadi itulah yang kami dorong sebagai upaya untuk UMKM. Ini salah contoh komitmen pemerintah benar-benar terbukti. Batik Trenggalek akhirnya bisa dijual di Sarinah Jakarta," papar Emil Dardak.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Janji Majukan Industri Kreatif
Selain itu, saat menggelar sahur bareng di Ropang Kopi 55 kawasan Dolly, Emil sempat berjanji akan menjadikan kreativitas dan inovasi para pemuda sebagai program nyata menjadikan perkampungan ini lebih maju lagi industri kreatifnya.
Ropang Kopi 55 merupakan kafe yang dikelola anak-anak muda Dolly. Emil pun memujinya.
"Itu luar biasa. Eks lokalisasi bisa disulap oleh tangan kreatif menjadi caffe shop yang kekinian. Arsitektur akan memengaruhi jiwa orangnya, desain kafe seperti ini akan mendorong kita lebih kreatif," tandasnya.
Reporter : Moch. Andriansyah
Sumber : Merdeka.com
Advertisement