Liputan6.com, Jakarta - Gubernur NTB Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi membuktikan dukungannya kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi dengan mundur dari Partai Demokrat.
Surat pengunduran dirinya ini langsung disampaikan TGB melalui surat kepada Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) beberapa hari lalu. Demokrat pun menyatakan telah menerima surat tersebut.
TGB mengakui mantap mendukung Jokowi sejak tahun lalu, setelah kunjungan keempat Jokowi ke NTB.
Advertisement
"Apresiasi yang saya sampaikan kepada beliau itu pada kunjungan keempat tahun lalu. Saya menyampaikan harapan dan apresiasi bahwa apa yang bapak laksanakan ini perlu dituntaskan, tidak hanya untuk NTB, tapi juga Indonesia," ujar TGB saat berkunjung ke kantor Liputan6.com, Gondangdia, Jakarta Pusat, Selasa (24/7/2018).
Menurut TGB, ada dua alasan utama dia mendukung Jokowi menjadi presiden untuk dua periode.
"Bapak Joko Widodo ini relevan untuk kebutuhan Indonesia. Berorientasi pada hasil dan berusaha membuat terobosan-terobosan," jelas TGB.
Alasan kedua, yakni untuk keberlanjutan kepemimpinan. "Karena pembangunan itu sangat massif. Saya semakin kuat menyampaikan apresiasi dan saya juga mengharapkan seluruh yang dilaksanakan itu tuntas," ujar TGB.
"Dalam pandangan saya memang tidak cukup hanya saya 1 term," TGB menegaskan.
Diusung Jadi Cawapres Jokowi
Saat ini nama TGB Zainul Majdi santer disebut sebagai salah satu calon potensial untuk mendampingi Jokowi sebagai cawapres pada Pilpres 2019.
Nama TGB bersaing dengan sejumlah nama tokoh yang masuk radar sebagai cawapres Jokowi.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Advertisement