Timses: Kedatangan Jokowi di Banten Akan Dongkrak Dukungan

Kedatangan capres Joko Widodo atau Jokowi ke Banten dijadwalkan pada 3 November 2018 mendatang.

oleh Liputan6.com diperbarui 31 Okt 2018, 19:37 WIB
Diterbitkan 31 Okt 2018, 19:37 WIB
Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf Amin meluncurkan nomor rekening dana kampanye
Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf Amin meluncurkan nomor rekening dana kampanye (Liputan6.com/ Putu Merta Surya Putra)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Pasangan Joko Widodo-KH Ma`ruf Amin, Lodewijk Freidrich Paulus menyatakan kedatangan capres Joko Widodo atau Jokowi ke Banten yang dijadwalkan pada 3 November 2018 diyakini akan mendongkrak dukungan terhadap pasangan itu di provinsi tersebut.

"Kehadiran Pak Jokowi tentunya akan semakin menguatkan pasangan ini, apalagi KH Ma'ruf Amin juga merupakan putera daerah Banten," kata Lodewijk saat ditemui seusai pembekalan calon anggota legislatif Partai Golkar Banten di Serang, Rabu (31/10/2018).

Selain itu, kata dia, kehadiran Jokowi juga bisa menjadi amunisi bagi infrastruktur sembilan partai yang mendukung pasangan Jokowi-Ma`ruf yang ada di daerah sehingga bisa simultan dan bersinergi memenangkan pasangan ini pada Pilpres 2019.

Ia juga menyatakan, kegiatan pembelakan yang digelar DPD Partai Golar Provinsi Banten, selain ajang sosialisasi peraturan KPU bagi para caleg juga media memantapkan langkah dalam menyukseskan dan mememangkan Jokowi-Ma`ruf, yang secara nasional ditargetkan meraih suara 70 persen.

"Kita telah menetapkan dukungan bagi Jokowi-Ma'ruf secara nasional 70 persen, dan dari hasil pembicaraan dengan tim daerah dan kader Golkar ternyata di Banten juga optimistis bisa meraih 70 persen atau sama dengan target nasional," ujar Lodewijk yang juga Sekjen DPP Partai Golkar itu seperti dikutip Antara.

Terkait kekalahan Jokowi-JK pada Pilpres 2014 di Banten, menurut dia, karena waktu itu Golkar tidak mendukung pasangan tersebut. Untuk 2019 optimistis Jokowi-Ma'ruf menang di provinsi ini.

Dia juga mengingatkan agar tidak ada kader Partai Golkar yang mengingkari kesepakatan partai yang mendukung Jokowi-Ma'ruf, karena tindakan itu merupakan pelanggaran dan akan dikenakan sanksi tegas.

"Kita komitmen dengan kesepakatan mendukung pasangan ini, dan Golkar solid. Kalau pernah ada dukungan terhadap pasangan lain, itu dilakukan tiga orang kader yang saat ini sudah dipecat dan tak diakui sebagai caleg dari Golkar," ujarnya.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

Wajib Menangkan Jokowi-Ma'ruf

Sementara itu, Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Banten Ratu Tatu Hasanah menyatakan, kemenangan Jokowi-Ma'ruf wajib diperjuangkan, dan perolehan suara 70 persen yakin diraih di Banten.

"Kita bersyukur Pak Jokowi memilih KH Ma'ruf Amin yang merupakan putera terbaik Banten menjadi calon wakil presiden, kerena itu saya perintahkan seluruh kader Golkar untuk menyosialisasikan sekaligus memenangkan pasangan ini," ujarnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya