Besok, Prabowo Serukan Salat Gaib Serentak Doakan Petugas KPPS yang Meninggal

Prabowo bermunajat agar ratusan arwah KPPS bisa diterima di sisi Tuhan Maha Esa.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 16 Mei 2019, 09:11 WIB
Diterbitkan 16 Mei 2019, 09:11 WIB
Prabowo Subianto
Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menyampaikan orasi politiknya dalam kampanye akbar Prabowo-Sandi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Minggu (7/4). Kampanye akbar Prabowo-Sandi diawali dengan salat tahajud dan salat subuh berjamaah. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto menyerukan simpatisannya untuk salat gaib serentak bagi pemeluk agama Islam. Salat gaib ini rencananya dilakukan usai salat Jumat untuk mendoakan ratusan jiwa petugas KPPS yang meninggal dunia.

Bukan hanya Islam, kepada pemeluk agama lain, Prabowo juga menyeru mendoakan dengan caranya masing-masing.

"Saya menganjurkan kepada saudaraku yang beragama Islam, marilah pada kesempatan Salat Jumat yang akan datang untuk lakukan salat gaib utuk arwah mereka yang meninggal. untuk sodaraku yang beragama lain, doakan dengan cara agama mu masing-masing," kata Prabowo lewat pesan video diterima, Kamis (16/5/2019).

Pensiunan ABRI bintang tiga ini bermunajat agar ratusan arwah KPPS bisa diterima di sisi Tuhan Maha Esa. Khususnya lewat cara pandang umat Islam, Prabowo meyakini mereka adalah pejuang demokrasi yang mati syahid di medan laga.

"Dalam melaksanakan pengabdian kepada bangsa dan umat, tugas demi negara dan bangsa pasti mereka diterima sebagai mereka yang mati sahid," tutur Prabowo. 

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Juga Doakan Keluarga Petugas KPPS

Syukur dan Munajat Kemenangan Prabowo-Sandiaga
Capres 02 Prabowo Subianto tiba di acara Syukuran dan Munajat Kemenangan Prabowo-Sandi di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta, Rabu (24/4). Syukuran dan Munajat Kemenangan Prabowo-Sandi dihadiri Amien Rais dan Djoko Santoso. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Tidak lupa, lanjut dia, kepada keluarga ditinggalkan agar diberi ketabahan dan untuk mereka yang masih menyimpang di jalur demokrasi yang konstitusional, Prabowo mendoakan supaya bisa kembali ke jalur kebaikan.

"Keluarga yang ditingal dapat tabah, tegar, dan kita percaya tegakkan kebenaran dan keadilan, pengorbanan kita mulia. Saya juga ingatkan semua pihak untuk kembali ke jalan yang benar, ini demi rakyat," Prabowo menandasi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya