Pilkada Solo, Pengurus PDIP Pajang Laweyan Beralih Dukung Gibran

Pernyataan mundur Achmad Purnomo sebagai cawali di Pilkada Solo, April lalu menjadi alasan pengurus di tingkat ranting itu mengalihkan dukungan.

diperbarui 03 Jul 2020, 19:30 WIB
Diterbitkan 03 Jul 2020, 19:25 WIB
Gibran Rakabuming
Gibran Rakabuming menjelaskan, anak jangan terlalu dikekang, namun harus tetap diawasi (Dok.Instagram/@gibran_rakabuming/https://www.instagram.com/p/B83q7ZjBHFM/Komarudin)

Jakarta - Pengunduran diri Achmad Purnomo sebagai calon wali kota di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Solo 2020 menjadi alasan para pengurus Ranting PDIP Pajang, Laweyan, Solo, beralih mendukung Gibran Rakabuming Raka. 

"Awalnya kami berkomitmen menunggu rekomendasi [dari DPP PDIP]. Tapi karena ada pernyataan mundur Pak Purnomo, kami mendeklarasikan dukung Gibran sebagai cawali di Pilkada Solo," tutur Ketua Ranting PDIP Pajang, Kristianto saat ditemui Solopos.com di Pajang, Kamis, 2 Juli 2020. 

Kristianto mengklaim sikap itu didukung 16 anak ranting, sembilan pengurus ranting, dan 27 satgas PDIP. Deklarasi dukungan untuk Gibran juga sudah dilakukan pada April lalu.

Deklarasi itu dihadiri Gibran Rakabuming Raka. Namun, Kristianto menegaskan Gibran hadir saat deklarasi karena diundang.

"Deklarasi ini bukan atas permintaan Gibran tapi keputusan kami sendiri," jelasnya. 

Achmad Purnomo yang diusulkan DPC PDIP Solo sebagai cawali berpasangan dengan Teguh Prakoso menyatakan mundur dari pencalonan, 24 April 2020.

Ini artinya deklarasi pengurus ranting PDIP Pajang, Solo, mendukung Gibran dilakukan pada bulan yang sama dengan pernyataan mundurnya Purnomo.

Saat itu, Purnomo menyatakan alasannya mundur, murni karena pertimbangan kemanusiaan dan hati. Dia tidak setuju apabila Pilkada digelar di tengah pandemi Covid-19 yang belum diketahui kapan akan berakhir.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Pengunduran Diri Purnomo Lewat Surat Resmi ke DPC PDIP

Purnomo menyampaikan pengunduran dirinya lewat surat resmi ke DPC PDIP Solo. Namun, DPC PDIP Solo secara bulat menolak permohonan pengunduran diri Purnomo sebagai cawali.

Keputusan tersebut diambil dalam rapat konsolidasi dan koordinasi DPC PDIP yang digelar pada Sabtu, 6 Juni 2020. Rapat dipimpin Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo.

Selain pengurus ranting PDIP Pajang, Solo, puluhan pengurus dan kader PDIP Solo yang mengatasnamakan Komunitas Pejuang Demokrasi PDIP Solo juga mendeklarasikan dukung Gibran.

Hal itu disampaikan Ariyanto Rinto Suryono, juru bicara para kader PDIP Solo saat jumpa pers di Solo, Jumat, 26 Juni 2020. 

"Kami siap mengamankan dan memenangkan cawali-cawawali Solo yang direkomendasikan DPP PDIP. Surat pernyataan sikap kami ini akan kami sampaikan kepada DPC PDIP Solo, DPD PDIP Jawa Tengah, dan DPP PDIP di Jakarta," tutur dia.

 

Simak berita Solopos.com lainnya di sini

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya