Usai Pencoblosan, Mahfud Md: Tak Ada Kaitan Antara Pilkada dan Peningkatan Kasus Covid-19

Pasca Pemungutan Suara, Menko Mahfud: Pilkada 2020 Tidak Berkait Peningkatan Infeksi Covid-19

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 09 Des 2020, 15:01 WIB
Diterbitkan 09 Des 2020, 15:01 WIB
Mahfud MD
Mahfud MD (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta Menko Polhukam Mahfud Md bersyukur perhelatan Pilkada Serentak 2020 telah berjalan aman terkendali. Menurut dia, kekhawatiran masyarakat yang sebelumnya pesimistis bahwa Pilkada 2020 dapat menjadi klaster penularan Covid-19, dinyatakan tidak terbukti.

"Pelaksanakan Pilkada Serentak tahun 2020 ini ada kekhawatiran yang sangat serius dari sebagian warga masyarakat terutama para pemerhati masalah-masalah sosial dan kesehatan serta politik. Tetapi seperti dilihat dari data yang disampaikan oleh dokter Dewi berdasar hasil olahan informasi ke pusat pengendalian Covid-19 di BNPB, ternyata itu tidak ada bedanya tren perkembangan Covid-19 ini antara daerah yang nonpilkada," jelas Mahfud, saat rapat bersama Satgas Covid-19 di Gedung BNPB Jakarta, Rabu (9/12/2020).

Bahkan kata Mahfud, berdasarkan data di beberapa daerah yang tidak melaksanakan pilkada justru besar angka penyebaran kasus Covid-19, ketimbang 270 yang melaksanakan Pilkada 2020. Tetapi, dia tidak menampik, bahwa ada juga daerah yang melangsungkan Pilkada 2020 dengan perkembangan angka infeksi Covid-19 yang juga tinggi.

"Jadi tidak ada kaitan sebenarnya antara membesarnya terinfeksi Covid-19 dengan penyelenggaraan pilkada seperti data yang sudah kita kita lihat tadi," ujar Mahfud.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Bukan karena Pilkada

Karenanya dia menegaskan, tinggi tidaknya angka penyebaran Covid-19 diyakini tidak berdasarkan ada tidaknya pilkada di daerah terkait. Melainkan bagaimana masyarakat di daerah tersebut dapat ketat melaksanakan protokol kesehatan.

"Karena kita berusaha secara sungguh-sungguh untuk itu, menjalankan protokol kesehatan," Mahfud menandasi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya