Dengarkan Keluhan Tanaman dari Kondisi Fisiknya

Tanaman juga butuh perhatian. Ia memang tak dapat bicara, tapi tanda-tanda berikut ini menunjukkan bahwa mereka butuh kasih sayang Anda.

oleh boyleonard diperbarui 05 Agu 2016, 10:49 WIB
Diterbitkan 05 Agu 2016, 10:49 WIB
20160805-mendengar tanaman-rumahcom-boy
Tanaman juga butuh perhatian. Ia memang tak dapat bicara, tapi tanda-tanda berikut ini menunjukkan bahwa mereka butuh kasih sayang Anda.

Liputan6.com, Jakarta Halaman impian semua orang idealnya dihiasi tanaman dengan bunga-bunga yang cantik yang memanjakan mata.

Selain sedap dipandang, halaman yang indah juga membantu mengurangi penat sekaligus menyumbang oksigen lebih banyak untuk Anda.

Dan layaknya makhluk hidup lainnya, tanaman juga butuh perhatian. Ia memang tak dapat bicara, tapi tanda-tanda berikut ini menunjukkan bahwa mereka butuh kasih sayang Anda.

Tanaman berikut juga bisa Anda jadikan pilihan Inilah 7 Tanaman Outdoor Terpopuler

Namun merawat tanaman bisa dibilang gampang-gampang susah. Tidak seperti hewan yang menunjukkan perubahan aktivitas yang signifikan saat sakit, tanaman tidak seperti itu.

Meski demikian, ada tanda-tanda perubahan fisik pada tanaman yang menjadi pertanda bahwa ia membutuhkan perhatian khusus, seperti yang dikutip dari Rumah.com:

Bila bunga dan daunnya kering

Tandanya: kehausan

Bunga yang berwarna kecokelatan dan daun yang mulai kering bukan berarti tanaman itu sudah mati. Anda masih bisa menyelamatkannya dengan menyiramkan air hingga tanahnya menjadi lebih lembut. Tapi pastikan agar tak berlebihan.

Biasanya, jika bunga dan daunnya sudah mengering, tanahnya juga akan terlihat kering dan pecah karena akar tanaman berusaha sekuat tenaga untuk mengisap air yang ada di tanah.

Tak banyak berubah

Tandanya: kehausan

Jika sejak saat Anda menanamnya hingga 2-3 bulan setelahnya tak terjadi banyak perubahan pada tanaman—tidak bertambah tinggi, bahkan daunnya pun berguguran—berarti Anda tak memberinya cukup air.

Siram tanaman setiap pagi dan sore dengan air secukupnya. Dan letakkan di tempat yang terpapar sinar matahari pagi agar tanah dan batangnya mendapatkan cukup mineral dan vitamin.

Pinggiran daunnya kekuningan

Tandanya: terlalu banyak air

Jangan membiasakan menyiram tanaman hingga tanah dalam potnya tergenang air. Hal ini malah berisiko membuat batang dan akarnya jadi cepat busuk. Siram tanaman hingga tanahnya basah dan jadi berwarna lebih gelap.

Daunnya berubah warna jadi lebih tua

Tandanya: terlalu banyak air

Warna daun yang menjadi hijau pekat bukan berarti tanaman tersebut sehat. Hal itu justru tanda bahwa tanaman sulit tumbuh karena kandungan airnya yang terlalu banyak. Akibatnya, daun menjadi tumbuh lebih cepat dan lebih cepat layu.

Jika di luar rumah terjadi hujan, maka Anda tak perlu menyiram tanaman lagi. Atau pindahkan tanaman agar tak langsung terpapar air hujan jika debit airnya berlebihan.

Pucat

Tandanya: kelaparan dan butuh pupuk

Jangan dikira tanaman hanya cukup disiram. Perhatikan warna daun dan bunganya.

Tanaman mungkin akan tetap berbunga dan daunnya terus tumbuh, namun jika warna helai bunganya semakin pudar dari bunga yang pertama dan warna daunnya tak sehijau sebelumnya, berarti tanaman kekurangan mineral alias butuh pupuk.

Perhatikan pula kondisi pot. Tempat tinggal yang terlalu sempit menyebabkan warna bunga jadi memudar.

Tumbuh menyamping

Tandanya: kurang sinar matahari

Tanaman yang miring atau tumbuh menyamping biasanya arah miringnya adalah menghadap sinar matahari.

Semua tanaman membutuhkan sinar matahari yang membantu proses fotosintesis dan pengiriman sari makanan di dalam tubuhnya. Kekurangan sinar matahari tak hanya membuat pertumbuhannya lambat, tapi juga membuat warna daun menjadi lebih gelap, cepat busuk.

Foto: Pixabay

Rina Susanto

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya