Pilihan Beragam, Masyarakat Harus Jeli Pilih Properti

Liputan6.com, Jakarta – Hasil Survei Bank Indonesia untuk kuartal I (Q1) 2018 menunjukkan indeks pasokan properti komersial secara kuartalan mengalami kenaikan sebesar 1,78% (qtq), lebih tinggi dari 0,58% (qtq) pada kuartal sebelumnya.

Secara tahunan, pasokan properti komersial juga tumbuh lebih tinggi dibandingkan triwulan lalu, dari 1,37% (yoy) menjadi 2,57% (yoy).

Pertumbuhan pasokan terutama berasal dari segmen apartemen (6,33%, qtq), khususnya apartemen jual di wilayah Banten. Selain Banten, wilayah Jabodetabek juga memiliki pengembangan apartemen baru, baik klasifikasi premium maupun menengah atas.

Khusus untuk wilayah Bogor, pasokan apartemen baru memang terlihat cukup masif. Tidak hanya di kawasan kota, melainkan juga di kabupaten termasuk Sentul City. Kawasan berkonsep kota pegunungan ini bakal semakin menarik lantaran punya akses langsung dengan Light Rapid Transit (LRT) yang tengah dibangun Pemerintah.

Simak juga: Biaya-Biaya Yang Harus Disiapkan Jika Beli Apartemen

“Gencarnya pembangunan infrastruktur akan semakin mendorong pertumbuhan properti karena membuat aksesibilitas semakin mudah. Jadi walaupun kawasan Sentul City berada di daerah sub urban, tetapi karena aksesibilitasnya mudah, maka masyarakat akan mendapatkan kenyamanan tinggal di kawasan Sentul City,” ujar Aan Andriani selaku Director ERA Indonesia.

Menanggapi banyaknya suplai apartemen, Daniel Handojo yang merupakan Associate Executive Director Century 21 Indonesia pun menanggapi, “Kebutuhan apartemen semakin besar namun banyaknya tawaran apartemen membuat masyarakat semakin selektif.”

“Hanya apartemen yang memiliki banyak keunggulan yang akan dipilih. Keunggulan dan kelengkapan fasilitas yang dimiliki apartemen pasti bisa memikat masyarakat untuk membeli,” ujarnya.

(Jangan dulu beli rumah dan apartemen sebelum menyimak Review Properti dari Rumah.com)

Mengamati permintaan pasar yang semakin hari semakin tinggi, PT Izumi Sentul Realty yang merupakan perusahaan joint venture PT Sentul City Tbk. (BKSL), Sumitomo Corporation, dan Hankyu Hanshin Properties Corporation dari Jepang, mengembangkan apartemen Opus Park dengan fasilitas mumpuni.

Berlokasi di Central Business Distric (CBD) township Sentul City, apartemen Opus Park terdiri dari tiga tower yang merangkum sebanyak kurang lebih 1.095 unit. Dikembangkan di atas lahan seluas 7,8 hektare, apartemen akan dilengkapi AEON Mall, perkantoran dan hotel bintang lima.

“Kami mengembangkan apartemen berkualitas Jepang dengan banyak keunggulan, yang kami tujukan untuk pasangan keluarga baru, business professional, dan mereka yang mencari kualitas hidup yang lebih tinggi di daerah yang masih asri,” ujar Ricky Kinanto Teh, Direktur Utama PT Izumi Sentul Realty.

Cek di sini untuk simulasi cicilan kredit KPA Anda perbulannnya lewat kalkulator KPR!

Harga yang ditawarkan untuk unit tipe terkecil yakni satu kamar tidur, pengembang membanderol mulai dari Rp760 juta. Sementara untuk tipe tertinggi dengan 3+1 kamar tidur dipasarkan Rp3,1 miliar.

Dalam mengembangkan apartemen tersebut, PT Izumi Sentul Realty menggandeng berbagai pihak antara lain konsultan pemasaran serta tujuh master franchise.

“Kami targetkan dalam 2,5 tahun ke depan, keseluruhan unit apartemen akan terjual habis (sold out),” tukas Andy K Natanael, Founder PROJEK dan PROVIZ yang bertindak sebagai konsultan pemasaran apartemen Opus Park.

Mau informasi properti yang komprehensif, mulai dari lokasi properti favorit konsumen, hingga ke harga hunian baik perumahan maupun apartemen di Indonesia tahun ini? Unduh laporan lengkap Rumah.com Property Market Outlook 2018 di sini!

Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah