Tim Prabu Berhak Tembak Geng Motor Brutal di Tempat

Kasus pembunuhan Pratu Galang menjadi salah satu alasan pembentukan tim Prabu diizinkan tembak di tempat.

oleh Arya Prakasa diperbarui 23 Jun 2016, 07:05 WIB
Diterbitkan 23 Jun 2016, 07:05 WIB
Tembak di Tempat
Polisi asal Riau ini benar-benar biadab. Seragam dan senapannya bukan digunakan untuk melindungi warga. Dia malah memperkosa seorang gadis!

Liputan6.com, Bandung - Untuk mencegah ulah geng motor akhir-akhir ini, Polrestabes Bandung kini meluncurkan tim khusus bernama Tim Prabu guna memburu pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor), pencurian dengan kekerasan (curas), dan kejahatan jalanan lainnya.

Bahkan, tim tersebut juga telah diinstruksikan untuk melakukan tembak di tempat terhadap berandalan bermotor.

"Instruksinya tembak di tempat, kalau memang membahayakan nyawa orang. Kita lakukan tindakan tegas," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Winarto di Mapolrestabes Bandung, Selasa, 22 Juni 2016.

Winarto mengatakan, Tim Prabu dibentuk dengan melibatkan seluruh fungsi kepolisian di Polrestabes Bandung. Selain berpatroli, tim khusus itu juga tetap menggali informasi yang beredar di wilayah Kota Bandung.

"Prabu dari semua fungsi kepolisian kita libatkan. Dari Lalu Lintas, Reserse, Narkoba, Sabhara, jumlahnya 24 orang," ujar dia.

Pertimbangan dibentuknya Tim Prabu berdasarkan aksi kejahatan yang marak terjadi oleh anggota geng bermotor. Salah satunya adalah pembunuhan anggota TNI AD, Pratu Galang. Namun dibandingkan tahun lalu, tingkat kejahatan di Kota Bandung masih belum ada peningkatan.

"Salah satu pertimbangannya memang dari kejadian-kejadian belum lama ini untuk membentuk tim ini. Tingkat kejahatan bulan Ramadan ini kalau melihat dari minggu lalu meningkat, tapi kalau dibandingkan tahun yang lalu masih belum," ujar Winarto.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya