Ekspedisi Susur Sungai Musi dengan Perahu Rakit Tradisional

Liputan6.com, Palembang - Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) Gema Persada Lh Fakultas Pertanian (FP) Universitas Muhammadiyah Palembang (UMP) kembali menggelar ekspedisi alam. Kali ini, anggota Mapala FP UMP menelusuri aliran Sungai Musi menggunakan perahu rakit tradisional.

Perjalanan yang mengusung tema Ekspedisi Musi River Kibar Bendera Asian Games 2018 ini diikuti oleh sepuluh anggota Mapala FP UMP yang diseleksi secara ketat.

Ekspedisi yang menggunakan perahu rakit tradisional berukuran 4x8 meter itu dimulai dari aliran Sungai Musi di Jembatan Kuning, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Empat Lawang, Sumsel, pada Senin, 17 Juli 2017.

"Kita targetkan ekspedisi ini selama satu bulan, menyusuri aliran Sungai Musi dari Kabupaten Empat Lawang menuju ke Palembang," ujar Azis Satria Ketua Umum Gema Persada Lh FP UMP, kepada Liputan6.com, Jumat (21/7/2017).

Penyusuran aliran Sungai Musi ini akan menempuh jarak sekitar 550 Kilometer. Nantinya, ekspedisi akan berakhir di Batalyon Perbekalan Angkutan Kodam (Bekangdam) II/Sriwijaya di Palembang, pada 17 Agustus 2017 mendatang.

Ekspedisi ini sudah mengantongi izin langsung dari Gubernur Sumsel Alex Noerdin dan Kapolda Sumsel Irjen Pol Agung Budi Maryoto sejak sebelum berangkat.

Dalam perjalanan ini, para anggota ekspedisi akan melakukan berbagai kegiatan, seperti mengambil data ekosistem sepanjang aliran sungai, data kearifan lokal masyarakat, perubahan bentangan alam sepanjang aliran Sungai Musi dan pengambilan sampel air di sepanjang penyusuran.

Lalu, mereka juga akan melakukan bakti sosial berupa penyebaran benih ikan dan penanaman bibit pohon di sepanjang aliran Sungai Musi.

"Ekspedisi ini juga bertujuan untuk ajang sosialisasi ke masyarakat bahwa Sumsel menjadi tuan rumah perhelatan akbar Asian Games 2018 mendatang. Kita harapkan masyarakat Sumsel bisa ikut berpartisipasi juga," katanya.

Setelah ekspedisi usai, para anggota akan menggelar Seminar Sungai Musi di Wisma Atlit Jakabaring Sport Centre (JSC) Palembang pada 9 September 2017. Nantinya, para peserta seminar akan dibawa menyusuri aliran Sungai Musi keesokan harinya.

Kegiatan yang sama sebelumnya sudah pernah dilakukan para senior Mapala Gema Persada Lh FP UMP. Salah satunya pada 1988 dan 1999, anggotanya berekspedisi Sungai Musi dimulai dari Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) menuju ke Palembang.

Syahril Hanafiah Bupati Kabupaten Empat Lawang mengaku bangga karena masih ada generasi muda yang terus menjaga asset di sepanjang aliran Sungai Musi.

"Kami sepenuhnya mendukung, karena anak muda seperti mereka sangat dibutuhkan oleh negara ini," katanya.

Saksikan video menarik di bawah ini: