Banjir dan Longsor Terjang Pacitan, 4 Tewas dan Ratusan Mengungsi

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, banjir yang disusul longsor itu diawali hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah Kecamatan Kebonagung, Pacitan.

oleh Moch Harun Syah diperbarui 08 Des 2018, 15:57 WIB
Diterbitkan 08 Des 2018, 15:57 WIB
Ilustrasi Longsor
Ilustrasi Longsor

Liputan6.com, Pacitan - Hujan lebat yang melanda wilayah Pacitan, Jawa Timur menyebabkan banjir dan longsor di beberapa kecamatan. Laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyebutkan, pada hari Jumat, 7 Desember 2018 pukul 20.30 WIB telah terjadi banjir dan longsor di wilayah Kabupaten Pacitan.

Dari peristiwa malam itu, sejumlah 236 orang mengungsi dan 4 orang dinyatakan hilang tertimbun longsor. Kuat dugaan keempat orang itu telah meninggal tertimpa material longsor.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, banjir yang disusul longsor itu diawali hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah Kecamatan Kebonagung, Pacitan.

"Pukul 20.30 WIB, air sungai meluap akibat tidak mampu menampung debit air dan mulai masuk ke pemukiman warga di Desa Purwoasri, Desa Kayen, Desa Kebonagung dengan ketinggian air antara 30 - 50 Cm," kata Sutopo, Sabtu (8/12/2018).

Adapun wilayah yang terdampak banjir yaitu, Dusun Jelok, Desa Kayen, Dusun Wetih, Desa Purwoasri, Dusun Jambu, Desa Sidomulyo, Kecamatan Kebonagung dan Dusun Krajan, Desa Sirnoboyo, Kecamatan Pacitan. Para korban banjir pun mengungsi. Ada yang di balai desa atau rumah tetangga yang selamat diterjang longsor.

Sutopo menambahkan, sampai saat ini proses evakuasi terhadap korban longsor masih diupayakan. Lebih dari 200 personil terlibat penanganan.

"4 jiwa saat ini masih tertimbun longsor. Saat ini masih dilakukan proses evakuasi oleh Tim Basarnas. Lokasi pencarian dilakukan di Dusun jambu, Desa Sidomulyo, Kecamatan Kebonagung. Adapun identitas warga hilang adalah Misgiman (62), Sogirah (46), Bogiyem (72), Katinem (58)," jelas dia.

Saat ini BPBD Provinsi Jatim menuju lokasi longsor untuk mengirimkan bantuan berupa personil Tim Reaksi Cepat BPBD 10 orang, makanan siap saji 300 kaleng, Glangsing 2000 lembar, alat kebersihan, baju layak pakai, beras, dan mi instan.

Saksikan video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya