Buntut Video Viral Kekerasan Narapidana Narkoba di Nusakambangan

Video berisi kekerasan terhadap narapidana pindahan Nusakambangan beredar di masyarakat.

oleh Muhamad Ridlo diperbarui 03 Mei 2019, 14:30 WIB
Diterbitkan 03 Mei 2019, 14:30 WIB
Kekerasan Terhadap Narapidana
Foto: Istimewa/ M Ridlo

Liputan6.com, Cilacap - Kepala Lapas Narkotika, Nusakambangan, Cilacap, Jawa tengah dicopot dari jabatannya menyusul beredarnya video viral berisi rekaman kekerasan yang diduga dilakukan sipir dan pegawai lapas di Dermaga Wijayapura, Nusakambangan, Cilacap.

Video yang beredar viral di berbagai linimassa itu memperlihatkan sejumlah napi yang diseret, diangkat, dan mengalami kekerasan fisik.

Latar belakang video berupa perahu dan Pulau Nusakambangan memperkuat dugaan bahwa peristiwa itu terjadi di Dermaga Wijapura, pelabuhan khusus untuk penyeberangan ke Nusakambangan.

Kepala Lapas Batu yang juga Koordinator Kepala Lapas se-Nusakambangan dan Cilacap, Erwedi Supriyatno mengatakan, video viral itu diduga adalah pemindahan narapidana dari sejumlah Lapas di Bali, akhir Maret 2019 lalu.

Untuk mempermudah investigasi kasus ini, kata dia, Kepala Lapas Narkotika, HM, dicopot. Ia ditarik ke Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah, tanpa jabatan.

"Sementara ini, Kabid Trantib Lapas Batu, Firman Wijaya yang jadi penjabat Kepala Lapas Narkotika,” katanya kepada Liputan6.com, Jumat (3/5/2019).

Dia menerangkan, saat ini Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS) juga tengah mendalami dugaan kekerasan terhadap napi ini. Namun, hasilnya belum bisa disimpulkan.

Ia juga mengaku belum mengetahui secara pasti penyebab kekerasan ini. Hanya saja, ia memastikan bahwa dugaan kekerasan itu terjadi saat pemindahan sejumlah napi dari sejumlah Lapas di Bali ke Nusakambangan.

"Akhir-akhir ini kan yang dipindah cuma yang dari Bali itu," katanya menambahkan.

 

Simak juga video pilihan berikut ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya