Tragis, Kakek 90 Tahun Tewas Terjatuh ke Dalam Sumur

Kakek nahas tersebut mengalami kebutaan dan penurunan ingatan

oleh Dewi Divianta diperbarui 04 Mar 2020, 22:30 WIB
Diterbitkan 04 Mar 2020, 22:30 WIB
Meninggal Dunia Berduka Cita
Ilustrasi Foto R.I.P atau Beristirahat dengan Damai. (iStockphoto)

Liputan6.com, Denpasar Seorang kakek bernama I Nyoman Ramu (90) ditemukan tewas di dalam sumur rumahnya di Banjar Batanbuah Desa Abiansemal, Kecamatan Abiansemal, Badung, pada Minggu (1/3/2020) sekitar pukul 23.30 Wita. Kakek hampir seabad ini pertama kali ditemukan oleh cucunya, I Made Wahyu Satriawan (20). Pada saat berhasil dievakuasi oleh tim Basarnas Denpasar, pada Senin (2/3/2020) pukul 01.35 Wita korban sudah meninggal dunia.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, Gede Darmada mengungkapkan, intansinya menerjunkan tujuh orang personelnya yang ditugaskan untuk menyelamatkan korban. Dibantu warga setempat bersama pihak kepolisian, tim Basarnas melakukan upaya penyelamatan. Namun, upaya tersebut tak bisa menyelamatkan korban.

"Setelah korban berhasil dievakuasi sekitar pukul 01.35 Wita korban sudah meninggal dunia. Selanjutnya jenazah korban dibawa ke rumah duka. Lambatnya penanganan karena kami terlambat diberi informasi. Selain itu, dalam upaya penyelamatan itu kami membutuhkan waktu karena korban berada di dalam sumur yang cukup dalam," tutur Darmada saat dikonfirmasi, Rabu (4/3/2020).

 

Dihubungi terpisah, Kasubbag Humas Polres Badung, Iptu I Ketut Oka Bawa mengungkapkan, peristiwa jatuhnya korban berawal dari kecurigaan cucunya, Wahyu Satriawan. Diceritakan, sekitar pukul 23.30 wita Wahyu Satriawan tidur-tiduran di kamar rumah sebelah utara. Tiba-tiba dia mendengar bunyi seperti benda terjatuh di dekat sumur. Penasaran dengan bunyi tengah malam itu, Wahyu Satriawan langsung ke kamar kakeknya (korban). Namun korban tak ditemukan.

Karena korban tak ditemukan, ia memanggil kerabatnya atas nama I Komang Erik (25) untuk mencari korban. Setelah mencari di sekitar sumur namun tak ditemukan benda mencurigakan, keduanya pun mencari senter untuk menengok ke dalam sumur. Betapa kagetnya mereka melihat korban mengambang di dalam sumur.

"Kata cucunya, karena faktor usia korban sudah pikun, tidak bisa melihat pada malam hari dan bahkan sudah tidak hafal keadaan sekitar rumahnya. Saat diketahui korban terjatuh dilaporkan ke polisi. Tak lama berselang tim SAR tiba sekitar pukul 01.25 Wita dan melakukan evakuasi," tutur Iptu Oka Bawa.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya