Liputan6.com, Sikka - Sebanyak 170 penumpang KM Lambelu yang ada di 2 tempat karantina terpusat menjalani rapid test Corona Covid-19, Sabtu, 11 April 2020. Sementara, 3 penumpang anak-anak tidak mengikuti rapid test.
"Dari 170 sampel rapid test dan 3 orang terindikasi covid 19," ungkap juru bicara Satgas Covid Sikka Petrus Herlemus, akhir pekan kemarin.
Dia mengatakan, tiga orang ini semuanya laki-laki dan tergolong orang dewasa. Mereka dalam perjalanan menggunakan KM Lambelu dengan rute yang panjang. Mereka menyinggahi daerah terpapar.
Advertisement
Baca Juga
"Dan awalnya KM Lambelu ini sesuai dengan kabar bahwa ditumpangi orang yang positif covid 19 dan saat itu kita sangat khawatir sehingga saat ini kita lakukan rapid test terhadap 170 penumpang yang ada di 2 tempat karantina terpusat dan hasil rapid test," dia menjelaskan.
Tujuh hari ke depan, seluruh penumpang akan menjalani rapid test kembali untuk membuktikan para penumpang ini benar-benar negatif Corona Covid-19. Sehingga tidak ada kekhawatiran dari masyarakat terkait penularan Corona covid-19 yang dibawa oleh para penumpang KM Lambelu ini.
Sementara, ketiga penumpang KM Lambelu yang terindikasi Corona covid-19 sudah berada di ruang isolasi RSUD TC Hillers Maumere. Mereka juga sudah menjalani uji seka. Hasilnya bisa diketahui dalam 2-3 hari ke depan.
Mereka saat ini dalam kondisi baik. "Sehingga kita akan melakukan perbaikan daya tahan tubuh mereka, seperti perbaikan pola makan," dia menandaskan.