Liputan6.com, Gowa - Jenazah dua terduga teroris yakni MR dan SA, yang ditembak mati oleh Densus 88 Antiteror di Jalan Boulevard, Cluster Biru, kompleks perumahan Villa Mutiara Biru, Kelurahan Bulurokeng, Kecamatan Bhiringkanaya, Kota Makassar, Rabu (6/1/2021) kemarin saat ini telah dimakamkan. Keduanya dimakamkan di Kecamatan Paccelekang, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan pagi tadi, Kamis (7/1/2021).Â
Kapolda Sulsel, Irjen Pol Merdisyam mengatakan bahwa usai tewas dalam insiden baku tembak saat operasi penangkapan oleh Densus 88 Antiteror kemarin, jenazah kedua terduga teroris itu langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar untuk menjalani autopsi.Â
Advertisement
Baca Juga
"Kemarin langsung dibawa ke (RS) Bhayangkara untuk autopsi," kata Merdisyam kepada wartawan, Kamis (7/1/2021).Â
Mantan Kapolda Sulawesi Tenggara itu menjelaskan bahwa proses pemakaman MR dan SA dikawal ketat oleh personel Polda Sulsel dan Densus 88 Antiteror Mabes Polri. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi penolakan oleh warga setempat.Â
"Dikawal ketat, antisipasi penolakan oleh warga karena biasanya begitu," terangnya.
Merdisyam juga menyebutkan bahwa selain MR dan SA, salah seorang terduga teroris lainnya yakni IW (30) hingga kini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara Makassar. IW menderita luka tembak saat proses penangkapan di perumahan Villa Mutiara Biru kemarin pagi.Â
"Masih dirawat, sudah menjalani operasi," terangnya.