Muara Enim Sumbang Kasus Kriminal Tertinggi di Sumsel Selama Sepekan Terakhir

Polda Sumsel merilis kasus narkoba dan 3C yang terjadi dalam sepekan terakhir, dan Muara Enim menjadi kawasan dengan kasus terbanyak.

oleh Nefri Inge diperbarui 01 Feb 2021, 22:30 WIB
Diterbitkan 01 Feb 2021, 22:30 WIB
Dirut BPR Rokan Hulu Simpan Narkoba di Tumpukan Batu Pekarangan Rumah
Sabu-sabu. Ilustrasi: Dwiangga Perwira/Kriminologi.id

Liputan6.com, Palembang - Kasus kriminal yang kerap terjadi di Sumatera Selatan (Sumsel), terjadi di 17 kabupaten/kota di Sumsel. Namun dalam sepekan terakhir di bulan Januari 2021 lalu, Polda Sumsel merilis berbagai kasus kriminal yang terjadi di kabupaten/kota di Sumsel.

Dari hasil rilis tersebut, ternyata Kabupaten Muara Enim Sumsel menjadi kawasan yang menyumbang kasus kriminal tertinggi dalam sepekan terakhir.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi mengatakan, jajaran Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumsel mengungkap 53 kasus narkotika, dengan 73 orang tersangka yang ditangkap.

Dari 73 orang tersangka tersebut, sebanyak 63 orang merupakan pengedar narkoba, dan 10 orang terbukti menjadi pengguna narkoba.

“Kita menyita narkoba jenis sabu sebanyak 334,32 gram, ganja 14,12 gram dan 41 butir pil ekstasi,” katanya, Senin (1/2/2021).

Dari puluhan kasus narkoba yang terungkap, Muara Enim paling banyak menyumbang angka kasus pengendaran narkoba. Yaitu sebanyak 9 laporan kepolisian (LP) dan 12 orang tersangka.

Disusul oleh 7 LP dan 11 tersangka yang diamankan tim Polrestabes Palembang, Polres OKI dengan 5 LP dan 9 tersangka, Polres Pagaralam dan Polres Musi Rawas masing-masing dengan 3 LP dan 3 tersangka. Lalu dari Ditres Narkoba Polda Sumsel dan Polres Banyuasin dengan 2 LP dan 4 tersangka.

“Di Polres OKU, Polres Lubuk Linggau dan Polres OKU Timur dengan 2 LP dan 3 tersangka, Polres Muratara dan Polres Ogan Ilir dengan 1 LP dan 2 tersangka,” ucapnya.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini :

Kasus 3C

Ilustrasi Narkoba (RenoBeranger/ Pixabay)
Ilustrasi Narkoba (RenoBeranger/ Pixabay)

Serta dari Polres Lahat, Polres Prabumulih, Polres OKU Selatan, Polres Empat Lawang dan Polres PALI masing-masing dengan 1 LP dan 1 tersangka.

Tidak hanya mengantongi angka kasus narkoba terbanyak di Sumsel. Muara Enim juga menjadi kawasan dengan angka kasus 3 C tertinggi.

Yakni pencurian dengan kekerasan (curas), pencurian dengan pemberatan (curat) dan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) selama sepekan terakhir.

Kasus Terbanyak

narkoba-ilustrasi-130920b.jpg
ilustrasi narkoba

"Ada sebanyak 25 kasus 3C di Sumsel yang diungkap dalam sepekan terakhir ini, yang terdiri dari 19 kasus curat, 3 kasus curas dan 3 kasus curanmor. Terbanyak di Muara Enim," ucapnya.

Kendati di masa pandemi Covid-19, tim Polda Sumsel bersama jajaran kepolisian di Sumsel tetap melakukan pengungkapan terhadap kasus-kasus yang terjadi.

"Untuk meminimalisir tindak pidana 3C, masyarakat diharapkan selalu waspada serta meningkatkan keamanan di lingkungan masing-masing. Seperti menambah kunci pengaman pada kendaraan roda dua,” katanya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya