Arif Rahmansyah Terpilih Jadi Ketum JBMI Hasil Munas Medan

Arif mengatakan, keberagaman merupakan sebuah kekuatan besar Bangsa Indonesia yang harus disyukuri sebagai karunia Tuhan yang maha Esa.

oleh Liputan6.com diperbarui 30 Mei 2021, 20:20 WIB
Diterbitkan 30 Mei 2021, 08:29 WIB
Musyawarah Nasional Jamiyah Batak Muslim Indonesia (JBMI) VI di Medan. (Ist)
Musyawarah Nasional Jamiyah Batak Muslim Indonesia (JBMI) VI di Medan. (Ist)

Liputan6.com, Jakarta Musyawarah Nasional Jamiyah Batak Muslim Indonesia (JBMI) VI di Medan, menetapkan Arif Rahmansyah Marbun sebagai ketua umum baru 20021-2026. Arif yang sebelumnya adalah Sekjen JBMI, terpilih secara aklamasi.  

Arif mengatakan, keberagaman merupakan sebuah kekuatan besar Bangsa Indonesia yang harus disyukuri sebagai karunia Tuhan yang maha Esa.

"Sehingga dapat menjadi pondasi yang kokoh dalam menjaga dan merawat NKRI yang kita cintai ini," ujar Arif dalam keterangan tertulisnya, Minggu (3/5/2021).

JBMI dengan Dengan semangat Dalihan Natolu, menurut Arif adalah semangat saling menjaga, saling menghargai serta rukun berdampingan sesama anak bangsa. Perbedaan sesama pemeluk agama, budaya, suku, bangsa adalah merupakan anugerah yang dimiliki bangsa Indonesia. 

"Meskipun berbeda-beda tetapi melahirkan persaudaraan yang kuat dalam kehidupan berbangsa dan ber Negara," ujar Arif.

Arif menyakini apabila kita semua bersepakat dalam keberagaman maka semangat Kebangsaan dan Kenegaraan akan menjadikan indonesia lebih kuat dan kokoh.

Saksikan Video Menarik Berikut Ini


Dibuka Maruf Amin

"JBMI akan pro aktif menjaga dan mengawal Kebhinekaan dengan menjunjung tinggi Nilai-nilai dan ideologi Pancasila demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita cintai ini," tutur Arif.

Musyawarah Nasional Jamiyah Batak Muslim Indonesia VI digelar di Pondok Pesantren Al Kautsar Al Akbar pimpinan Syeikh Ali Akbar Marbun dan dibuka secara virtual oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin. Hadir pula Wali Kota Medan Bobby Afif Nasution, tokoh ulama, dan to koh lintas agama.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya