Bocah Diterkam Buaya hingga Tewas Saat Berenang Bersama Ayah di Pantai Teluk Lombok

Seorang bocah meninggal dunia diterkam buaya saat sedang berenang di Pantai Teluk Lombok.

oleh Liputan6.com diperbarui 07 Sep 2021, 19:11 WIB
Diterbitkan 07 Sep 2021, 01:00 WIB
Ilustrasi Buaya foto:Istimewa (Arfandi Ibrahim/Liputan6.com)
Ilustrasi Buaya foto:Istimewa (Arfandi Ibrahim/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Seorang bocah bernama Anugerah (8), dikabarkan meninggal dunia setelah diterkam buaya di Pantai Teluk Lombok, Desa Sangkima, Kecamatan Sangatta Selatan. Peristiwa itu terjadi pada Minggu (5/9/2021), sekitar pukul 11.30 WIB.

Kabid Huma Polda Kalimantan Timur, Kombes Yusuf Sutejo saat dikonfirmasi, Senin (6/9/2021), membenarkan adanya peristiwa tersebut.

Yusuf menjelaskan, kejadian itu bermula saat ayah korban sedang berenang di Pantai Teluk Lombok atau tepatnya di sebelah dermaga.

"Kemudian ayah dari korban menyelam dan korban mengikuti ayahnya juga untuk menyelam. Pada saat ayah dari korban selesai menyelam, melihat anaknya sudah tidak timbul lagi," katanya.

Setelah itu, ibu korban melihat di tempat anaknya hilang ada dua ekor buaya yang sedang berenang. Kemudian, ayah beserta paman korban pun langsung mengejar buaya tersebut menggunakan speedboat milik warga Teluk Lombok.

"Setelah itu, pada jam 13.15 Wita mendapati anaknya berada di samping dari salah satu buaya tersebut, setelah itu paman korban langsung menyebur ke laut untuk menyelamatkan korban. Lalu korban ditemukan dan langsung dibawa ke Klinik PT Pertamina untuk mendapatkan pertolongan pertama," ungkapnya.

Meski sudah dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan, pada pukul 13.45 Wita, korban dinyatakan meninggal dunia oleh dokter yang menanganinya.

"Terdapat bekas luka gigitan buaya di punggung korban dan paha belakang sebelah kanan," katanya.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Simak juga video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya