Pimpin Kota Bandung, Yana Berjanji Bakal Lanjutkan Program Mang Oded

Liputan6.com, Bandung - Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana mulai menjalani tugasnya selaku Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Bandung mulai hari ini, Senin (13/12/2021). Meski masih dalam suasana duka, Yana berjanji dalam 21 bulan bulan sisa masa kepemimpinannya akan menuntaskan janji politik yang dicita-citakannya bersama Oded M Danial.

Hari pertama bertugas sebagai Plt Wali Kota Bandung, Yana langsung berkoordinasi dengan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Ia ingin memastikan pelayanan birokrasi tetap berjalan dan semua janji politik yang masih tertunda bisa terpenuhi.

"Alhamdulillah, di hari pertama kami melakukan konsolidasi internal. Mari kita sama-sama mewujudkan mimpi-mimpi almarhum yang belum terealisasi," katanya seusai rapat koordinasi secara hybrid dari Balai Kota Bandung, Senin (13/12/2021).

Dalam rakor ini, turut dihadiri langsung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Yana mengaku kehadiran gubernur ini menjadi tambahan energi untuk tetap melanjutkan mimpi Oded yang belum tuntas.

"Ternyata Pak Gubernur di tengah kesibukannya meluangkan waktu untuk bersilaturahmi dengan kita semua dan menyampaikan duka. Termasuk memberikan arahan, terutama semangat untuk kita semua agar mewujudkan janji-janji almarhum di sisa waktu 21 bulan ke depan," tuturnya.

Yana mengatakan, bantuan akses dan dukungan penganggaran sangat diperlukan bagi Kota Bandung yang masih dalam keterbasan APBD. Mengingat Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang belum kembali normal akibat terdampak pandemi Covid-19.

"Insya Allah, Pak Gubernur membuka peluang karena APBD kita terbatas. Beliau sangat membuka akses, baik itu bantuan gubernur atau membuka akses ke tingkat lebih tinggi di kementerian," ucapnya.

*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Simak Video Pilihan di Bawah Ini

Gubernur Jabar Ridwan Kamil menyampaikan surat resmi dari Menteri Dalam Negeri terkait administrasi kepemimpinan di Kota Bandung. Untuk selanjutnya ditindaklanjuti bersama DPRD Kota Bandung.

"Untuk ditindaklanjuti oleh DPRD dengan paripurna. Pertama, paripurna pemberhentian Mang Oded. Kedua, paripurna pengusulan Pak Yana sebagai definitif wali kota. Ketiga paripurna pemberhentian Pak Yana sebagai wakil wali kota," ungkapnya.

Emil menyampaikan banyak hikmah yang harus dipetik dari wafatnya Oded. Pertama, kepribadian Oded yang selalu menebar kebaikan dan fokus dalam bekerja. Selalu memberikan kesan positif dari setiap orang yang mengenalnya.

"Kedua, pelayanan publik jangan terputus. Tunjukkan ke Kota Bandung, ke masyarakatnya bahwa birokrasi binaan Mang Oded ini adalah yang baik dalam melayani. Itu yang sebenarnya Mang Oded harapkan," ujarnya.