Warga Sitaro Diminta Waspadai Guguran Lava Gunung Karangetang

"Saat ini, status Gunung Karangetang berada pada level II atau status waspada," ujar Kasi Humas Polres Sitaro Iptu Hibor Tandea.

oleh Yoseph Ikanubun diperbarui 31 Des 2021, 04:00 WIB
Diterbitkan 31 Des 2021, 04:00 WIB
Pemantauan aktivitas Gunung Karangetang di Kabupaten Sitaro, Sulut.
Pemantauan aktivitas Gunung Karangetang di Kabupaten Sitaro, Sulut.

Liputan6.com, Manado - Personel Polsek Siau Barat bersama petugas PGA Karangetang melakukan koordinasi dan monitoring perkembangan aktivitas vulkanik Gunung Api Karangetang yang berlokasi di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulut.

Koordinasi dan pemantauan dilaksanakan pada Kamis (30/12/2021), pukul 06.30 Wita, di Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Karangetang, di Malawa Kampung Salili Kecamatan Siau Tengah, Kabupaten Kepulauan Sitaro.

"Saat ini, status Gunung Karangetang berada pada level II atau status waspada," ujar Kasi Humas Polres Sitaro Iptu Hibor Tandea.

Meski demikian, Tandea meminta masyarakat dan pengunjung agar tidak mendekati, tidak melakukan pendakian dan tidak beraktivitas di dalam zona prakiraan bahaya. Yaitu radius 1,5 km dari puncak kawah dua kawah utama, serta area perluasan sektoral ke arah barat sejauh 2,5 km serta sepanjang Kali Malebuhe.

"Mewaspadai guguran lava dan awan panas guguran yang dapat terjadi sewaktu-waktu dari penumpukan material lava sebelumnya," ujarnya.

Dia mengatakan, karena kondisinya belum stabil dan mudah runtuh, terutama ke sektor selatan, tenggara, barat dan barat daya. Masyarakat yang tinggal di sekitar bantaran sungai-sungai yang berhulu dari puncak Karangetang agar meningkatkan kesiapsiagaan.

"Masyarakat Sitaro harus mewaspadai potensi ancaman lahar hujan dan banjir bandang yang dapat mengalir hingga ke pantai," ujarnya.

Simak juga video pilihan berikut:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya