Kabar Baik, Sulut Catat 4 Hari Tanpa Penambahan Kasus Positif Covid-19

Tidak ada penambahan kasus Covid-19 di Provinsi Sulawesi Utara selama 4 hari berturut-turut.

oleh Yoseph Ikanubun diperbarui 29 Des 2021, 10:00 WIB
Diterbitkan 29 Des 2021, 10:00 WIB
Covid-19
Ilustrasi Covid-19 (Foto: Shutterstock By By RESTOCK images)

Liputan6.com, Manado - Kabar baik disampaikan Jubir Satgas Covid-19 Provinsi Sulut dr Steaven Dandel. Selama 4 hari sejak 24 – 27 Desember 2021, tidak ada penambahan kasus baru positif [Covid-19 di Sulut]( 4834529 "").

“Jadi jumlah akumulasi pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Sulut sebanyak 34.692 orang, tidak ada penambahan kasus baru pada hari ini,” ungkap Dandel, Senin (27/12/2021).

Berdasarkan data yang disampaikan Satgas Covid-19 Provinsi Sulut, sejak Jumat (24/12/2021), tidak ada penambahan kasus baru positif Covid-19. Ini berarti dalam 4 hari terakhir tidak ada penambahan kasus baru, sedangkan untuk pasien sembuh ada penambahan.

“Ada penambahan pasien sembuh dari Covid-19 sebanyak 6 kasus,” ungkap Dandel.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Covid-19 di Sulut

Enam kasus sembuh itu berasal dari Minahasa (1), Tomohon (1), Bolmong (3), dan 1 kasus dari Bolmong Timur. Dengan penambahan 6 kasus sembuh ini, jumlah akumulasi pasien sembuh dari Covid-19 di Sulut sebanyak 33.593 orang.

“Angka kesembuhan pasien Covid-19 di Sulut per 27 Desember 2021 adalah 96,83 persen,” ujarnya.

Dandel juga melaporkan tidak ada penambahan kasus pasien Covid-19 yang meninggal dunia di Sulut. Jumlah akumulasi pasien meninggal dunia sebanyak 1.043 orang.

“Angka kematian atau case fatality rate sebesar 3,01 persen,” kata Dandel.

Untuk jumlah kasus aktif Covid-19 di Sulut kembali mengalami penurunan sebanyak 6 kasus, sehingga jumlah akumulasinya menjadi 56 orang atau sebesar 0,16 persen,” ujar Dandel memungkasi.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya