Liputan6.com, Garut - Pemerintah Daerah (Pemda) Garut, Jawa Barat bakal mengoptimalkan peran vaksinasi covid-19 di tingkat puskesmas, setelah proses vaksinasi Covid-19 di pusat Vaksinasi Pemda Garut, yang dipusatkan di gedung Pendopo Garut berakhir, kemarin, Rabu (30/3/2022).
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Garut, Asep Surachman, mengatakan, sejak berakhirnya pelayanan pusat vaksinasi Garut di pendopo, Dinas kesehatan (Dinkes) menginstruksikan seluruh puskesmas di Garut, memberikan pelayanan vaksinasi Covid-19.
Advertisement
Baca Juga
"Untuk pelaksanaan pelayanan vaksinasi di dalam gedung Puskesmas ini, dilakukan diluar pelayanan vaksinasi lapangan lainnya," kata dia, Kamis (31/3/2022).
Untuk selanjutnya, pelayanan vaksinasi Covid-19 diserahkan ke puskesmasnya masing-masing di tiap wilayah Kabupaten Garut mulai 1 April mendatang, secara gratis.
Saat ini, capaian angka vaksinasi di Kabupaten Garut hingga 29 Maret 2022 mencapai 92,6 persen untuk dosis 1, kemudian 73,33 persen untuk dosis 2, serta hanya 7,3 persen untuk vaksinasi booster.
Sementara total kasus Covid-19 di Garut mencapai 85.024 kasus. Dari jumlah itu konfirmasi positif mencapai 30.738 kasus, 185 Kasus isolasi mandiri, 42 Kasus isolasi RS/perawatan, 29.250 Kasus sembuh, dan 1.261 kasus meninggal.