Mitos Ular Raksasa di Danau Cermin Lamaru Balikpapan

Liputan6.com, Balikpapan - Danau Cermin Lamaru merupakan salah satu destinasi wisata yang wajib dikunjungi jika sedang berlibur ke Balikpapan. Danau ini berjarak sekitar 26 kilometer dari pusat kota Balikpapan.

Memiliki panorama alam yang indah, siapa sangka jika ternyata danau ini menyimpan mitos yang kental dengan cerita mistisnya. Terdapat cerita mistis yang berkembang di masyarakat yang tersebar dari mulut ke mulut di tempat wisata Balikpapan ini.

Diceritakan, terdapat ular raksasa yang menjadi penunggu danau cantik ini. Pada 2014, terdapat sebuah tragedi yang membuat cerita tersebut kian kencang berhembus.

Saat itu, ada seorang anak laki-laki yang menghilang ketika sedang berenang di Danau Cermin Lamaru. Beberapa hari kemudian, bocah tersebut ditemukan dalam keadaan sudah meninggal.

Anehnya, kondisi bocah laki-laki yang ditemukan tersebut cukup normal dan tidak tampak seperti anak yang tenggelam. Hal tersebut dianggap janggal oleh masyarakat setempat.

Kejadian tersebut sempat menarik perhatian salah satu televisi swasta di Indonesia. Program televisi tersebut menguak fakta baru bahwa ternyata terdapat makhluk lain yang juga berada di danau ini.

Selain itu, terdapat fakta lain yang berkembang di masyarakat. Air yang ada di danau ini memiliki kadar asam yang tinggi.

Hal tersebut dikarenakan adanya kandungan tanah liat dan batu bara di danau tersebut. Para wisatawan yang berkunjung pun disarankan untuk tidak mengonsumsi air danau tersebut.

Meski demikian, cerita mitos dan kadar asam yang tinggi di danau ini tak menyurutkan keinginan wisatawan untuk berjalan-jalan ke destinasi wisata ini. Adapun, danau wisata yang memiliki panorama indah ini terbentuk karena unsur ketidaksengajaan.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Menurut cerita dari penduduk sekitar, awal mula terbentuknya danau ini adalah ketika terdapat sebuah tanah asli danau yang dikeruk oleh TNI AD. Tujuannya untuk dijadikan tempat latihan menembak pihak TNI AD.

Pada 2009, tanah tersebut benar menjadi lokasi latihan menembak. Namun, ketika tanah tersebut tak lagi digunakan sebagai latihan menembak, tanah yang memiliki bentuk cekung itu pun digenangi air.

Air tersebut perlahan membantuk sebuah danau yang akhirnya diberi nama Danau Cermin Lamaru. Karena menjadi bekas lokasi latihan tembak, tak jarang ada juga yang menyebut danau ini dengan nama Danau Belakang Lapangan Tembak.

Meski terbentuk karena faktor ketidaksengajaan, danau ini tetap menampilkan keindahan yang sayang untuk dilewatkan. Ketika berada di sini, pengunjung bisa menikmati jernihnya air yang ada di Danau Cermin Lamaru.

Selain itu, jika kamu melihat dari sudut tertentu, maka nantinya kamu akan mendapati bayangan dari pepohonan dan juga langit yang terpantul dengan indah, layaknya cermin. Pengunjung juga bisa mendapatkan spot foto yang menarik ketika sedang berada di destinasi wisata ini.

Spot foto terbaik adalah ketika pengunjung mendaki bukit yang berada di sisi samping danau. Dari atas bukit, pengunjung dapat mengabadikan keindahan panorama Danau Cermin Lamaru.

Terdapat beberapa destinasi wisata lain di dekat danau ini, seperti Kampung Warna-warni, Pantai Manggar, hingga Penangkaran Buaya.

Penulis: Resla Aknaita Chak