Ini Perbedaan Belajar Menyenangkan Ala Montessori dengan Metode Belajar Lain

Metode belajar Montessori memiliki beberapa perbedaan daripada metode belajar lainnya, di mana metode ini mengubah belajar menjadi menyenangkan dan anak lebih cepat tanggap.

oleh Liputan6.com diperbarui 10 Jul 2023, 14:35 WIB
Diterbitkan 10 Jul 2023, 10:17 WIB
Ilustrasi siswa, pelajar
Ilustrasi siswa, pelajar. (Photo by Barney Yau on Unsplash)

Liputan6.com, Jakarta - Banyak orang tua yang bingung jika anak tidak cepat tanggap dalam belajar. Padahal, salah satu penyebab terjadinya hal tersebut mungkin karena anak merasa belajar tidak menyenangkan dan cepat bosan. Untuk itu, para orang tua perlu melakukan evaluasi dalam memilih metode belajar yang tepat.

Tahukah Anda tentang metode belajar ala Montessori? Metode belajar yang dikembangkan oleh Maria Montessori ini mungkin bisa menjadi pilihan baru bagi para orang tua dalam mengajar anak. Metode belajar Montessori memiliki beberapa perbedaan daripada metode belajar lainnya. Poin pentingnya adalah belajar menjadi menyenangkan dan anak lebih cepat tanggap. 

Perbedaan Montessori

Para orang tua saat ini perlu kreatif dalam mendidik putra-putrinya. Salah satunya dengan memilih metode belajar yang tepat.

Ada beberapa poin yang bisa menjadi bahan pertimbangan mengapa metode belajar Montessori patut menjadi pilihan dalam sistem pendidikan putra-putri Anda:

Fokus pada Anak

Metode Montessori mengharuskan Anda sebagai orang tua untuk jeli melihat kebutuhan dan ketertarikan anak terhadap setiap hal serta berupaya memfasilitasinya. Dalam ruang kelas Montessori, Anda akan menemukan guru duduk di salah satu sudut ruangan untuk mengobservasi kegiatan anak dan menjadi mendamping ketika anak butuh bantuan.

Cara ini akan membuat anak lebih aktif bekerja, bersosialisasi, dan belajar banyak hal sehingga tidak hanya kemampuan kognitif saja yang berkembang.

Lingkungan dan Materi Khusus

Montessori mengajarkan Anda untuk mempersiapkan lingkungan khusus yang sesuai perkembangan anak. Misalnya, mempersiapkan furnitur ukuran anak dan ruang gerak yang sesuai dengan tumbuh kembangnya.

Metode ala Montessori ini juga mempersiapkan materi khusus yang membuat anak dapat belajar mandiri dan membantunya untuk mengidentifikasi setiap kesalahan.

Tidak Ada Hukuman atau Hadiah

Anda mungkin pernah memberikan hukuman atau ancaman ketika anak malas belajar? Dalam Montessori, hal tersebut ternyata kurang tepat. Montessori mengedepankan tanggung jawab, motivasi, dan disiplin dalam diri anak tanpa ada paksaan. Memberikan hukuman atau hadiah akan dianggap sebagai dorongan eksternal yang akan mengalihkan fokus anak.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Belajar Ala Montessori dengan Ahlinya

Bagi Anda yang ingin mengetahui selengkapnya tentang metode Montessori, perlu belajar kepada ahlinya, yaitu Sunshine Teachers’ Training. Lembaga ini memiliki rekam jejak dan reputasi yang baik selama dua dekade, terus menjaga komitmen dan menunjukkan dedikasinya dalam bidang pelatihan Montessori untuk orang tua dan guru.

Lembaga pelatihan yang berdiri tahun 2005 oleh Sony Vasandani ini lahir dari semangat untuk meningkatkan kualitas pengajaran di tahun-tahun awal pendidikan anak. Sony mengungkapkan bahwa ketika itu sistem pendidikan prasekolah di Indonesia dan banyak negara lain di dunia masih tertinggal dalam hal metode serta pengajaran.

Untuk itu, Sunshine Teachers’ Training hadir dengan membawa secercah harapan. Terus optimistis dan konsisten dalam melakukan inovasi demi meningkatkan kualitas setiap program untuk memenuhi kebutuhan para pendidik serta orang tua. Dengan trainer yang berpengalaman, berdedikasi, kompeten, dan profesional para pelajar akan memperoleh pengalaman yang positif serta produktif.

Sebagai lembaga pelatihan Montessori, Sunshine Teachers’ Training menjadi jawaban bagi para orang tua, pendidik, dan siapa saja yang ingin meningkatkan kualitas pengajaran untuk anak.

"Berawal dari panggilan untuk mewujudkan transformasi dalam sistem pendidikan anak, kami terus berkomitmen dalam menginspirasi dan mengedukasi masyarakat tentang praktek Montessori," ujar Sony.

"Visi saya adalah menjangkau semua orang tua dan pendidik anak usia dini di Indonesia dan di luar negeri, memberi mereka pengetahuan dan keterampilan untuk bekerja dengan anak-anak, menggunakan metodologi Montessori yang praktis untuk membantu anak-anak belajar secara alami," imbuhnya.

Demi jangkauan yang lebih luas, lembaga pelatihan ini menyediakan kursus yang dapat Anda akses secara daring di seluruh dunia. Selain program pelatihan Montessori anak usia dini, lembaga ini juga menyediakan program Montessori untuk tingkat sekolah dasar bahkan kepada pendidik dan orang tua.

Dukungan seumur hidup juga berlaku bagi para pelajar bahkan setelah lulus masih tetap dapat terhubung dengan para trainer melalui grup belajar dan pertemuan virtual.

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya