Tingkatkan Perekonomian Negara, Perusahaan Ini Fokus Pekerjaan Warga Lokal

Perusahaan yang bergerak dalam bidang penyedia layanan jasa call center, Agent&Co berusaha membantu pemerintah meningkatkan perekonomian negara dengan menyerap tenaga kerja asal Indonesia.

oleh Marifka Wahyu Hidayat diperbarui 06 Sep 2023, 23:00 WIB
Diterbitkan 06 Sep 2023, 22:33 WIB
Agent&Co
Agent&Co

Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan yang bergerak dalam bidang penyedia layanan jasa call center, Agent&Co berusaha membantu pemerintah meningkatkan perekonomian negara dengan menyerap tenaga kerja asal Indonesia.

Penyerapan tenaga kerja lokal tersebut menjadi kunci utama dalam membangun sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas. Hal tersebut sejalan dengan program pemerintah menjadikan Indonesia Emas 2045.

Selain itu, upaya yang dilakukan Agent&Co juga berusaha mendapatkan Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) 82200. Perusahan yang berdiri di bawah naungan PT Global Alih Daya ini akhirnya telah memiliki izin usaha legal atas bisnis yang dijalankan.

"Baru saja kami mendapatkan KBLI 82200, itu menjadi kado terindah bagi kami untuk terus memberikan pelayanan terbaik," ungkap Agung Susanto selaku Presiden Direktur PT Global Alih Daya, Selasa (6/9/2023).

KBLI sendiri berfungsi sebagai referensi tiap badan usaha dalam membuat dokumen perusahaan, penentuan kualifikasi jenis kegiatan usaha dalam surat permohonan Tanda Daftar Perusahaan (TDP), perizinan penanaman modal, maupun Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP).

Cangkupan kerja Agen&Co sendiri meliputi usaha jasa call center, seperti inbound call center (panggilan ke dalam), menjawab panggilan dari pelanggan oleh operator manusia, distribusi panggilan otomatis, integrasi telepon dan komputer.

Tak hanya itu, perusahaan tersebut juga dapat merespons suara interaktif, menyediakan produk informasi yang berkaitan dengan permintaan bantuan pelanggan dan menyalurkan keluhan dari pelanggan.

"Kami berkomitmen untuk menyelenggarakan pelayanan sesuai dengan standar pelayanan," pungkas Agung Susanto.

 

Simak Video Pilihan Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya