PAMA Raih Penghargaan GP2SP dan K3 dari Kemenkes dan Pemkot Balikpapan

Liputan6.com, Balikpapan - Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-59 menjadi salah satu momen terbaik PT Pamapersada Nusantara (PAMA). Di mana, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI memberikan penghargaan kepada PAMA sebagai salah satu dari 48 perusahaan yang melaksanakan Gerakan Pekerja Perempuan Sehat dan Produktif (GP2SP) dan 71 institusi yang melaksanakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Perkantoran.

Pemberian penghargaan tersebut berlangsung di acara Penganugerahan Mitra Bakti Husada (MBH) 2023 pada 11 November lalu di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat. Digelar secara luring, PAMA menerima langsung sertifikat GP2SP dan K3 dari Menteri Kesehatan RI Budi G Sadikin.

Tidak hanya secara nasional, PT PAMA Balikpapan Operation (PAMA BPOP) juga menerima penghargaan serupa dari Pemkot Balikpapan. Penyerahan penghargaan tersebut berlangsung pada 12 November lalu di Gedung Kesenian, Balikpapan Selatan.

“Tentu ini menjadi momen membanggakan bagi perusahaan. Bukti pengakuan dari pemerintah, baik pusat maupun daerah. Karena bagaimana pun penerapan GP2SP dan K3 selalu menjadi prioritas kami,” ucap Chief PAMA BPOP Expert Sulasman didampingi Safety Health Environment (SHE) Department Head Taufik Ginanjar.

Bagi Sulasman, GP2SP merupakan salah satu upaya pemerintah, masyarakat, maupun pemberi kerja dan serikat pekerja untuk menggalang dan berperan serta guna meningkatkan kepedulian dan mewujudkan upaya memperbaiki kesehatan pekerja perempuan sehingga meningkatkan produktivitas kerja.

Sementara K3 merupakan upaya perusahaan termasuk PAMA untuk menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan aman, sehingga dapat mengurangi probabilitas kecelakaan kerja /penyakit akibat kelalaian yang mengakibatkan demotivasi dan defisiensi produktivitas kerja.

“Di sini bersama pemerintah dan masyarakat, PAMA selaku pemberi kerja tentu memiliki peran penting dalam menyukseskan apa yang menjadi tujuan kita bersama. Terutama dalam mewujudkan pembangunan Indonesia yang berkelanjutan,” ujarnya.