Kerja Sama Pinjaman Sosial PNM dan HSBC untuk Perempuan Indonesia

PNM dalam memberdayakan nasabah berpegang pada konsep pembiayaan dan pendampingan berkelanjutan.

oleh Tim Regional diperbarui 05 Feb 2024, 02:22 WIB
Diterbitkan 23 Jan 2024, 00:15 WIB
PNM lakukan sinergi social loan dengan salah satu Bank Multi-nasional, PT Bank HSBC. (Liputan6.com/ ist)
PNM lakukan sinergi social loan dengan salah satu Bank Multi-nasional, PT Bank HSBC. (Liputan6.com/ ist)

Liputan6.com, Jakarta - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) menjalankan sinergi social loan dengan salah satu Bank Multi-nasional, PT Bank HSBC untuk memberdayakan ekonomi berbasis kerakyatan melalui pendampingan dan pembiayaan ultra mikro bagi masyarakat Indonesia.

Kerja sama ini dilakukan secara resmi pada Selasa (16/1/2024) yang dihadiri oleh Direktur Operasional, Digital dan Teknologi Informasi PT PNM, Sunar Basuki dan President Director HSBC, Francois De Maricourt.

"Pemanfaatan social loan ini akan kami optimalkan, terlebih lagi berbeda dengan loan pada umumnya, penerimaan ini sangat tepat guna dengan PNM yang berfokus sebagai lembaga pembiayaan dan pendampingan UMKM dan ultra mikro," kata Sunar.

Penerimaan penyaluran dana sosial ini bertujuan untuk mendorong peningkatan status sosial ekonomi perempuan di seluruh Indonesia.

Dengan 15,2 juta nasabah PNM yang 100% adalah perempuan, serta pemberdayaan yang sudah dilakukan selama adanya PNM Mekaar sejak tahun 2015, penyaluran ini diharapkan dapat optimal.

Berbeda dari lembaga pembiayaan lainnya, PNM memberikan akses permodalan bagi perempuan prasejahtera di seluruh Indonesia dengan maksimal pendapatan senilai Rp 800.000 per bulan.

Berbagai program juga dilakukan untuk mendampingi ibu nasabah agar modal usaha yang diberikan dapat dikelola dengan baik. Secara garis besar, PNM telah memberikan tiga modal utama yakni modal finansial, intelektual dan sosial.

"Jika bukan kami siapa lagi, kita harus percaya bahwa mereka bisa untuk menjadi berdaya dan bahkan menjadi bagian dari tulang punggung perekonomian bangsa," ujarnya.

PNM yang telah bertransformasi menjadi group lending terbesar di dunia dan menjadi lembaga pemberdayaan terbesar di dunia tetap mengusung pola pemberdayaan khas ala PNM.

PNM dalam memberdayakan nasabah berpegang pada konsep pembiayaan dan pendampingan berkelanjutan. PNM yakin dengan pola ini modal akan semakin efektif untuk mengembangkan usaha nasabah.

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya