Liputan6.com, Demak - Pemerintah Kabupaten Demak mendorong agar swasta dapat membangun fasilitas kesehatan diwilayahnya. Hal itu untuk mencukupi kebutuhan rumah sakit bagi warga Demak.
Asisten 3 Sekda Kabupaten Demak, Amir Mahmud dalam sambutannya mewakili Bupati Demak, dalam acara peresmian rumah sakit Charlie Demak, Minggu (26/5) mengatakan berkaca pada saat pandemi Covid-19 lalu. Kebutuhan rumah sakit di wilayah Demak masih sangat kurang.
Baca Juga
Pemkab Demak pun sangat mengapresiasi langkah dari Rumah Sakit Charlie yang telah membuka layanan fasilitas kesehatan dengan peralatan medis yang mumpuni. Sehingga harapannya dapat mengcover masyarakat Demak yang membutuhkan pelayanan kesehatan.
Advertisement
“Sehingga kami mendorong akan banyak investor yang mau membangun fasilitas kesehatan seperti RS Charlie ini," kata Amir.
Sementara itu, CEO Charlie Hospital, Junianto mengatakan rumah sakit ini akan melayani semua kalangan masyarakat tanpa membeda-bedakan. Ia pun menegaskan bahwa layanan kesehatan ditempatnya juga akan menerima pasien BPJS Kesehatan.
“Kita tidak akan membeda-bedakan layanan kesehatan termasuk dari pasien BPJS Kesehatan. Saya tekankan ke Dirut saya, jangan mahal-mahal, karena ini untuk masyarakat menengah ke bawah,” kata Junianto.
RS Charlie Demak memiliki gedung 7 ribu meter persegi berdiri diatas lahan 16 ribu meter persegi dengan dua bangunan.
“Untuk kapasitas ada 178 bed melayani semua penyakit, dan masyarakat dari kalangan mewah sampai bawah. Tetapi ini masih softlaunching, karena ada beberapa bagian bangunan sedang dikerjakan finishing dan pemasangan alat-alat kesehatan,” kata Junianto.