Liputan6.com, Jakarta - Inflasi medis kini memberikan dampak konkret bagi bisnis Asuransi Indonesia. Tembus dua digit, inflasi medis saat ini mencapai 11,5 %.
Survei Willis Tower Watson menyebutkan bahwa inflasi biaya medis global pada tahun 2023 dari 7,4% naik menjadi 10,7%. Diperkirakan kenaikan ini akan meningkat hingga 12,74% pada 2024.
Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) mencatat pada periode Januari – Maret 2024, tren kenaikan klaim atas asuransi kesehatan masih terus berlanjut hingga saat ini.Tingginya klaim asuransi kesehatan menunjukan kebutuhan masyarakat terhadap perlindungan keuangan dalam hal medis.
Advertisement
Baca Juga
Memenuhi kebutuhan masyarakat Sequis meluncurkan IMC Shield sebagai asuransi kesehatan yang lebih terjangkau."Sequis mengerti bahwa masyarakat mengharapkan adanya perlindungan kesehatan dengan harga terjangkau yang bisa memberikan rasa tenang dan nyaman saat menjalani proses perawatan. Untuk itu, Sequis menghadirkan Sequis Q Infinite MedCare Shield Rider (IMC Shield)," kata Head of Health Strategic Business Unit Sequis Mitchell Nathaniel.
“IMC Shield sudah melindungi Tertanggung sejak usia 30 hari–70 tahun. Preminya terjangkau dan nasabah sudah bisa mendapatkan manfaat kamar dengan 1 tempat tidur saat rawat inap. Nasabah juga tidak perlu khawatir sebab manfaatnya dapat digunakan hingga Rp12 miliar per tahun polis,” kata Mitchell.
Mitchell menambahkan bahwa keuanggulan lainnya sebagai nasabah IMC Shield yaitu nasabah dan anggota keluarganya dapat melakukan reimbursement atas fitur Sequis Keeper pada IMC Shield ke asuransi kantor atau asuransi kesehatan yang telah ia miliki sebelumnya.
"Kami mendorong masyarakat Indonesia jadikan sehat sebagai gaya hidup dan miliki asuransi kesehatan sebagai perlindungan dan perencanaan keuangan jangka panjang,” kata Mitchell.