Ratusan Warga Rohil Terdampak Bencana Banjir, Sudah Ada yang Mengungsi

Ratusan warga yang terdiri dari puluhan kepala keluarga di Kecamatan Kubu, Kabupaten Rokan Hilir terdampak banjir.

oleh M Syukur diperbarui 09 Okt 2024, 22:14 WIB
Diterbitkan 09 Okt 2024, 22:14 WIB
Warga korban banjir bersama kepolisian dan TNI di tenda pengungsian.
Warga korban banjir bersama kepolisian dan TNI di tenda pengungsian. (Liputan6.com/M Syukur)

Liputan6.com, Pekanbaru - Ratusan warga yang terdiri dari puluhan kepala keluarga di Kecamatan Kubu, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), terdampak banjir. Intensitas hujan tinggi membuat puluhan rumah terendam sehingga sudah ada warga mengungsi.

Polsek Kubu, jajaran Polres Rohil bersama Koramil 04 memasang tenda di Kepenghuluan Sungai Panji-Panji, Kubu, sebagai lokasi pengungsian. Tenda juga dijadikan sebagai tempat transit bantuan sebelum diserahkan ke warga.

"Tenda dibangun bersama Polsek dan Koramil, ini wujud sinergitas TNI-Polri, tidak hanya soal mengawal tahapan Pilkada tapi juga aksi kemanusiaan," kata Kapolres Rohil AKBP Isa Imam Syahroni, Rabu pagi, 9 Oktober 2024.

Isa menjelaskan, Kapolsek Kubu Iptu Kodam F Sidabutar dan Danramil turun langsung membantu personel membangun tenda. Warga terdampak bencana banjir juga turut andil.

Berdasarkan data sementara, sejauh ini ada 65 kepala keluarga terdampak bencana hidrometeorologi itu. Sebagian besar masih bertahan di rumah dengan alasan menjaga benda-benda.

Berikutnya ada sejumlah kepala keluarga yang mengungsi ke gereja dan sudah ada pula yang datang ke tenda penampungan. Tenda pengungsian ini selalu terbuka menerima warga yang ingin mengungsi.

"Tenda juga menjadi lokasi anak-anak bermain dengan personel," kata Isa.

 

*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Salurkan Bantuan

Petugas juga sudah menyalurkan bantuan sembako untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari warga selama banjir. Di antaranya 100 dus mi instan, 30 kilogram gula pasir, 72 kilogram minyek goreng dan lusinan teh.

"Bantuan door to door ke rumah warga yang masih bertahan, personel meminta warga agar menjaga anak-anak bermain di lokasi banjir," kata Isa.

Selain datang langsung, bantuan juga disalurkan secara simbolis kepada ketua RT. Selanjutnya warga yang terdata sebagai korban banjir bisa mendatangi tenda menjemput bantuan.

"Semoga bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir," ucap Isa.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya