Liputan6.com, Banyuwangi - Pemkab Banyuwangi, melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) mengeluarkan imbauan kewaspadaan khususnya untuk kelompok rentan seperti anak dan lansia terhadap penyakit Human Metapneumovirus (HMPV). “Masyarakat perlu waspada terhadap HMPV, terutama pada anak dan lansia, karena biasanya imunitas mereka rendah,” kata Plt Kepala Dinkes Banyuwangi, Amir Hidayat, Senin (13/1/2025).
Untuk saat ini, dikatakan Amir, kasus HMPV masih belum diketahui dan belum ada laporan HMPV di Banyuwangi. Walau demikian virus tersebut bisa jadi disekitar masyarakat, karena dari gejala yang dirasakan penderita hampir sama seperti penyakit Flu pada umumnya. Gejala HMPV berupa, demam, pilek, batuk yang cenderung kering dibanding berdahak, nyeri otot, nyeri kepala, kehilangan nafsu makan, hingga sesak nafas.
Advertisement
Baca Juga
“HMPV ini memiliki fatalitas rendah, namun harus tetap waspada,” ujar Amir.
Advertisement
Sebagai langkah pencegahan, Amir berpesan, masyarakat agar lebih menjaga kesehatan dan imunitas dalam tubuh, seperti rutin olahraga, makan makanan bergizi seimbang, tidur yang cukup, serta minum air mineral lebih banyak. Tak lupa senantiasa menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
Kemudian, bagi masyarakat yang memiliki gejala-gejala HMPV diharapkan tidak perlu panik, cukup, melakukan pengobatan dari rumah atau isolasi mandiri, menjauhi kerumunan supaya tidak menular. Penggunaan masker, cuci tangan hingga menjaga etika batuk menjadi anjuran.
“Apabila sakit sudah sedikit parah bisa segera dibawa ke dokter atau faskes terdekat. Terlebih pada musim penghujan seperti ini penyebaran virus sangat cepat,” imbuhnya.
Untuk diketahui, Amir ingin memberitahukan, apabila HMPV merupakan virus yang sudah lama dan telah ada sejak tahun 2001, bahkan di Indonesia dan bukan hanya di negara-negara lain. “WHO telah berbicara, untuk HMPV merupakan virus yang telah ada sejak lama,” terangnya.