Liputan6.com, Kupang - Rencana kedatangan megabintang sepak bola dunia, Cristiano Ronaldo hingga kini belum juga jelas. Sebagian pihak menganggap rencana pemain sepak bola asal Portugal berkunjung ke Kupang sebuah penipuan.
Menanggapi itu, Polda Nusa Tenggara Timur meminta agar masyarakat melapor ke polisi jika ada yang merasa dirugikan secara materi atau kerugian lainnya.
"Kalau kita melihat ini ada suatu kerugian materiil atau kerugian-kerugian lainnya silahkan yang merasa rugi atau menjadi korban untuk melapor," kata Direkrut Reserse Kriminal Umum Polda NTT, Kombes Pol. Patar Silalahi.
Advertisement
Baca Juga
Dia menjelaskan jika ada yang telah dijanjikan oleh pihak tertentu seperti penyewaan hotel atau ataupun lalu merasa dirugikan, bisa melapor ke Polda NTT.
"Kalau ada yang merasa dirugikan misalkan sudah dijanjikan akan melakukan penyewaan atau apa dari panitia atau yayasan sudah semacam ada janji-janji misalkan nanti akan digunakan jasa transportasi misalkan atau jasa penginapan misalkan, silakan melapor," ujarnya.
"Sampai saat ini memang belum ada laporan dari masyarakat. Jika ada laporan akan ditindaklanjuti dengan melakukan penyelidikan," katanya, Jumat 21 Februari 2025.
Dia mengaku belum ada arahan untuk dilakukan penyelidikan terkait rencana kedatangan pemain bola Al Nassr tersebut yang masih belum jelas.
Sikap Pemprov NTT
Asisten II Sekretariat NTT, Rita Wuisan mengatakan masih belum berencana untuk melaporkan Yayasan Graha Kasih ke pihak berwajib atas dugaan penipuan dan pembohongan publik.
Dari hasil pembicaraan dengan Direktur Yayasan Graha Kasih, dr. Susi Katipana, rencana kedatangan Ronaldo ke NTT masih tertunda dan akan disesuaikan dengan waktu dari sang bintang lapangan hijau tersebut.
Dia menyatakan rencana kedatangan Ronaldo semuanya diurus oleh pihak yayasan dan tidak ada keterlibatan Pemprov NTT.
"Saya kira belum sampai pada tahap itu," kata Rita.
Sementara itu, Sekretaris Asosiasi Provinsi PSSI NTT, Abdul Muis juga mengaku belum ada niat dari Asprov PSSI NTT untuk melapor Yayasan Graha Kasih Indonesia ke pihak berwajib.
"Kita belum berpikir kesitu (membawa ke ranah hukum)," kata Muis.
Pihak PSSI NTT akan meminta klarifikasi dari pihak Yayasan Graha Kasih Indonesia jika benar-benar Ronaldo batal ke NTT.
Megabintang sepak bola dunia, Cristiano Ronaldo sebelumnya dijadwalkan akan berkunjung ke Kupang, NTT. Kedatangan Ronaldo ke Kupang disebut atas undangan dari Yayasan Graha Kasih Indonesia yang dipimpin Susi Maria Katipana.
Jadwal kedatangan Ronaldo terus berubah-ubah dan sampai saat belum jelas jadwal kedatangannya.
Pihak yayasan sebagai pengundang selalu beralasan bahwa diundurnya jadwal Ronaldo ke Kupang karena masih harus disesuaikan dengan jadwal sang bintang sepak bola dunia itu.
Advertisement
