Liputan6.com, Makassar - Geng motor kembali beraksi di Kota Makassar. Seorang anggota polisi berinisial Bripda MR (21) menjadi korban aksi pembusuran yang dilakukan kelompok geng motor tersebut di Jalan Pelita, Kecamatan Panakkukan, Kota Makassar, Sulawesi Selatan pada Sabtu pagi (1/3/2025).
Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Arya Perdana membenarkan kejadian itu. Busur panah yang terbuat dari paku 5 sentimeter itu tertancap di lengan Bripda MR.
“Iya benar terdapat anggota Polri terkena anak panah busur,” kata Arya kepada Liputan6.com, Sabtu (1/3/2025) malam.
Advertisement
Baca Juga
Ia menjelaskan, peristiwa ini berawal saat Bripda MR sedang konvoi sepeda motor bersama rekannya. Saat melintas di Jalan Pelita, rombongan Bripda MR kemudian berpapasan dengan kelompok geng motor tersebut.
“Ada sekelompok pemuda yang naik motor tiba-tiba melepas busur ke arah korban dan tanpa sebab musabab,” beber Arya.
Usai terkena busur panah, Bripda MR pun langsung berusaha menyelamatkan diri. Ia melarikan diri ke rumah warga untuk meminta pertolongan.
“Untuk saat ini, korban dirawat di rumah sakit dan rencananya akan dioperasi angkat anak panah yang tertancap di lengannya,” imbuhnya.
Saat ditanya alasan oknum polisi tersebut konvoi sepeda motor berpakaian preman bersama rekannya yang sipil, Kapolrestabes mengaku hal tersebut dalam pendalaman Propam Polres Pelabuhan Makassar.
“Pendalamannya sama propam pelabuhan ya, karena dia anggota Polres Pelabuhan Makassar. Kami hanya mendalami pelaku yang membusurnya,” tandasnya.