Liputan6.com, Lampung - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menyiapkan total 59 kapal untuk melayani arus mudik Lebaran 2025 di lintas Merak-Bakauheni. Dari jumlah tersebut, 47 armada akan dioperasikan langsung di Pelabuhan Bakauheni, sementara 12 kapal lainnya disiapkan di Pelabuhan Wika dan Bandar Bakau Jaya (BBJ) sebagai pelabuhan alternatif.
Humas ASDP Bakauheni, Saiful Harahap menjelaskan bahwa pelabuhan alternatif telah dipersiapkan dengan sarana dan prasarana pendukung, termasuk akses jalan yang memadai.
“Untuk di Bakauheni sendiri, kami mengoperasikan 47 armada di rute Merak-Bakauheni. Sementara di Wika dan BBJ disiapkan sekitar 12 kapal. Penempatan kapal ini menjadi kewenangan KSOP, namun ASDP memastikan kesiapan operasionalnya,” ujarnya, Jumat (21/3/2025).
Advertisement
Baca Juga
Selain armada yang beroperasi, lanjut dia, terdapat sekitar 16 kapal yang saat ini dalam proses perawatan atau docking.
Saiful menegaskan bahwa sistem pemesanan tiket tetap berlaku seperti sebelumnya.
"Pemudik sudah bisa melakukan reservasi tiket hingga 60 hari sebelum tanggal keberangkatan melalui platform resmi ASDP," terangnya.
Terkait pengalihan kendaraan roda dua, ASDP masih menunggu keputusan lebih lanjut. Namun, terdapat rencana untuk mengalihkan sepeda motor dari Ciwandan ke Pelabuhan Wika guna mengurai kepadatan di pelabuhan utama.
"Pada prinsipnya, semua persiapan telah dilakukan untuk mendukung kelancaran arus mudik, termasuk kemungkinan pengalihan kendaraan roda dua ke Pelabuhan Wika," ungkap dia.
Dengan kesiapan armada dan pelabuhan alternatif, ASDP berharap dapat memberikan layanan yang lebih lancar dan nyaman bagi pemudik selama musim Lebaran 2025.