Liputan6.com, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah pada hari ini setelah kemarin ditutup menguat. Sepanjang hari ini kemungkinan besar indeks akan cenderung flat.
Pada pra pembukaan perdagangan saham, Rabu (18/6/2014), IHSG melemah 2,972 poin (0,06 persen) ke level 4.906,545. Pelemahan IHSG ini diikuti oleh indeks saham LQ45 yang turun tipis 0,09 persen ke level 829,374.
IHSG terus melanjutkan pelemahan hingga pembukaan pada pukul 09.00 WIB. IHSG dibuka turun 9,577 poin (0,19 persen) ke level 4.900,389. Indeks saham LQ45 juga turun 0,17 persen ke level 829,374. Seluruh indeks saham acuan utama melemah pada pagi ini, kecuali indeks DBX yang menguat 0,05 persen.
Pagi ini sebanyak 48 saham mampu bertahan di zona hijau. Sedangkan saham yang melemah tercatat 58 saham. Sebanyak 65 saham diam di tempat.
Total frekuensi perdagangan saham sekitar 6.776 kali dengan volume perdagangan sekitar 176,697 juta saham. Nilai transaksi perdagangan saham sekitar Rp 206 miliar.
Secara sektoral, dari 10 sektor yang tercatat, hanya dua sektor yang mampu berada di zona hijau. Sektor agri menguat tipis 0,06 persen dan sektor pertambangan juga menguat tipis 0,48 persen. Sektor industri dasar melemah 0,03 persen dan sektor konstruksi menguat 0,19 persen.
Berdasarkan data RTI, investor asing melakukan aksi jual. Aksi jual bersih investor asing sekitar Rp 23 miliar. Sebaliknya, investor lokal justru melakukan aksi beli bersih sekitar Rp 20 miliar.
Saham-saham lapis kedua dan ketiga cenderung menguat pada pagi ini. Saham INPP naik 7,69 persen ke level Rp 122 per saham, saham VICO menguat 7,09 persen ke level Rp 140 per saham, dan saham PGLI mendaki 11,82 persen ke level Rp 123 per saham.
Analis PT Samuel Sekuritas, Aiza menjelaskan, bursa Asia pada hari ini dibuka menguat tipis mengantisipasi pernyataan yang akan dikeluarkan oleh Bank Sentral Amerika.
Untuk IHSG sendiri, ia memperkirakan indeks akan bergerak flat hari ini. "Minimnya sentimen dalam negeri dan pengaruh regional akan menjadi dasar pergerakan IHSG," jelasnya.
Selain itu, transaksi juga bakal cederung minim karena sebagian besar investor lebih memilih untuk wait and see sebelum pemilihan presiden yang akan diadakan pada 9 Juli nanti. (Gdn)
Minim Sentimen, IHSG Cenderung Bergerak Flat
Seluruh indeks saham acuan utama melemah pada pagi ini, kecuali indeks DBX yang menguat 0,05 persen.
diperbarui 18 Jun 2014, 09:13 WIBDiterbitkan 18 Jun 2014, 09:13 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 Liga InternasionalHasil Liga Champions: 3 Wakil Italia Berjaya
6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Tips Makanan Diet untuk Menurunkan Berat Badan Secara Sehat dan Efektif
Artificial Intelligence Adalah Teknologi yang Mengubah Masa Depan, Pahami Manfaat dan Kontroversinya
Trump Umumkan Calon Ketua Dewan Ekonomi Nasional AS, Intip Profilnya
Ramalan Gus Dur 18 Tahun Lalu soal Sepak Bola Indonesia, Akankah Jadi Nyata?
Momen Pilu Paula Verhoeven Pamit ke 2 Anaknya Mau ke Belanda, Harusnya Pergi Bertiga Tapi Gagal
Hasil Quick Count Indikator Pilkada Jakarta 80.25%: RIDO 40.03%, Dharma-Kun 10.50%, Pramono-Rano 49.47%
Hasil Quick Count Indikator Pilgub Sumut 69,83%: Bobby-Surya 62,88%, Edy-Hasan 37,12%
Pergoki Aksi Bagi Uang dan Sembako, Cawagub Hendi Dengar Info Satgas Antimoney Politic PDIP Alami Tindak Kekerasan
Hasil Quick Count LSI Denny JA Pilgub Sumut 2024 67%: Bobby-Surya 60,92%, Edy-Hasan 39,08%
Hasil Quick Count LSI Denny JA Pilkada Jatim 92%: Luluk-Lukman 8,54%, Khofifah-Emil 58,18%, Risma-Gus Hans 33,28%
Momen Cawagub Suswono Nyoblos di Bogor Bareng Istri
BTN Komitmen Lahirkan Wirausahawan Muda, Begini Caranya